MEDAN– Universitas Prima Indonesia (UNPRI) melaksanakan Wisuda Periode II Tahun 2023 diploma dan sarjana dibagi 3 sesi dan berasal dari semua fakultas di kampus Jalan Sampul Medan pada Jumat (17/3/2023).
Hadir di acara tersebut, Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah I Sumatera Utara Prof. Drs Saiful Anwar Matondang MA PhD, Kepala Bagian Umum Faizah Bt. Johan Alamsah, M.Si, Founder UNPRI Prof. Dr.dr. I Nyoman Ehrich Lister Sp.KKLP, M.Kes, AIFM, Ketua BPH UNPRI Dr. Tommy Leonard, SH.,M.Kn, wakil rektor, dekan, ketua program studi dan undangan lainnya.
Rektor UNPRI Prof Dr Chrismis Novalinda Ginting M.Kes meyakini bahwa pendidikan yang kokoh akan menghasilkan sumber daya manusia yang tangguh akan dapat menjadi modal kuat bagi pembangunan bangsa ini. Hal tersebut mendasari UNPRI sebagai organisasi yang dalam perjalanannya berdiri dengan banyak jalan berliku yang dilalui terus berbenah diri dan terus bergerak ke depan dan mengukir banyak karya dan prestasi.
“Pengembangan dan pembangunan terus dilakukan baik dari aspek sumber daya manusia maupun pembangunan sarana prasarana. Pengembangan dan pembangunan terus dilakukan baik dari aspek sumber daya manusia maupun pembangunan sarana. Pengembangan bidang akademik juga terus dilaksanakan sesuai kebutuhan masyarakat saat ini,” jelasnya.
Rektor bersyukur, UNPRI dipercayakan pemerintah membuka Program Pendidikan Dokter Spesialis yaitu Spesialis Kedokteran Keluarga
Layanan Primer dan Spesialis Radiologi diharapkan akan semakin bertambah program studi spesialis lainnya.
Lanjut rektor, beberapa prestasi yang diperoleh mahasiswa antara lain terpilihnya Mahasiswa/I UNPRI utk mengikuti Program dari platform Kampus Merdeka yaitu program Kampus Mengajar, studi Independen Kampus Merdeka, dan Pertukaran Mahasiswa Merdeka. Mahasiswa dari Prodi Pendidikan Bahasa Inggris sebagai Awardee Penerima Beasiswa IISMA (Indonesian International Student Mobility Awards).
Memenangkan Hibah Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha ( P2MW) yang diselenggarakan oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. Prestasi-prestasi ini akan terus berkembang dimasa yang akan datang. “Ini merupakan selesainya satu tahap kehidupan belajar di kampus dengan status mahasiswa dan terbukanya pintu tahapan selanjutnya,” tambahnya.
Kepala LLDikti Prof Drs Saiful Anwar Matondang MA PhD dalam sambutannya mengaku, bangga UNPRI berkembang pesat. Ia juga mengaku, UNPRI merupakan kampus swasta satu satunya di Sumatera yang lengkap. Karena mulai diploma, sarjana, master, doktor bahkan sekarang sudah ada spesialis dokter.
Ditempat terpisah, Founder UNPRI Prof.Dr.dr.Nyoman Ehrich Lister, Sp.KKLP, MKes, AIFM kepada wartawan, Minggu (19/3/2023) menjelaskan, berbagai program akademik terus dikembangkan dalam upaya mempertegas strategi meningkatkan daya saing dengan mengacu Standar Nasional Pendidikan dalam penerapan sistem penjaminan mutu pendidikan tinggi.
Sejalan dengan upaya pemerintah untuk menjaga kualitas mutu perguruan tinggi. UNPRI juga berkomitmen penuh mendukung program Merdeka Belajar Kampus Merdeka Kemendikbudristek.
“Ini merupakan salah satu bentuk tanggung jawab UNPRI kepada bangsa dan negara Indonesia, khususnya dalam penyiapan sumber daya manusia yang berkualitas dan memiliki daya saing dalam menghadapi persaingan dalam era society 5.0,” jelas Prof.I. Nyoman. (MS7)