Scroll untuk baca artikel
EkonomiHeadline

Hening Cipta Buat Ciputra Dan Yusuf Asy’ari Warnai Munas REI

×

Hening Cipta Buat Ciputra Dan Yusuf Asy’ari Warnai Munas REI

Sebarkan artikel ini

mediasumutku.com | JAKARTA :  Ungkapan dukacita mendalam mewarnai suasana Musyawarah Nasional Realestat Indonesia (REI) XVI 2019 digelar di Hotel Intercontinental, Jakarta, Rabu (27/11/ 2019). Asosiasi pengembang perumahan itu berduka  atas dua tokoh perumahan yang telah tutup usia.

Kedua tokoh yang dimaksud adalah Mantan Menteri Perumahan Rakyat periode 2004-2009, Muhammad Yusuf Asy’ari yang meninggal pada 14 November 2019 dan Chairman & Founder Ciputra Group sekaligus pendiri REI, Ciputra yang meninggal dunia ,Rabu.

Sebelum acara dimulai, proses mengheningkan cipta pun mewarnai Munas tersebut. Doapun dipanjatkan untuk kedua tokoh perumahan di Indonesia itu yang dipimpin langsung oleh Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Sofyan Djalil.

Baca Juga:   Ciputra Residence, Minimalis Kecelakaan Kerja dengan HSE yang Ketat

“Mari kita mengheningkan cipta untuk mengenang jasa Muhammad Yusuf Asy’ari dan Ciputra, berdoa semoga arwah mereka mendapat tempat yang mulia di sisi Tuhan,” ujar Sofyan.

Ketua Penyelenggara Munas REI XVI, Djoko Slamet Utomo mengatakan bahwa organisasj perkumpulan pengembang ini merasa kehilangan sosok penting di sektor perumahan. Tak hanya itu, Ciputra diketahui juga merupakan salah satu pendiri REI.

“Kami keluarga besar REI menghaturkan duka cita yang mendalam kepada dua tokoh perumahan, pertama bapak Yusuf Asy’ari dan bapak Ciputra yang merupakan salah satu pendiri dari organisasi REI. Semoga mendapat tempat yang baik di sisi Tuhan,” kata Djoko.

Diberitakan sebelumnya, Chairman dan Founder Ciputra Group, Ciputra, meninggal dunia di Singapura, Rabu dini hari, 27 November 2019. Almarhum tutup usia di umur 88 tahun.

Baca Juga:   Kadin Sumut Minta Pemprovsu Bersinergi dengan Pengusaha di Daerah

Ciputra meninggal di Gleneagles Hospital Singapore pada 27 November 2019 pukul 01:05 waktu Singapura. Jenazah Ciputra saat ini masih berada di Singapura dan rencananya akan dipulangkan dalam satu hingga dua hari ke depan.