Scroll untuk baca artikel
KesehatanPendidikan

Dosen Inkes Helvetia Berikan Edukasi Tentang Pemeriksaan Dini Gejala Kanker Serviks di Praktik Mandiri Bidan Rinta

×

Dosen Inkes Helvetia Berikan Edukasi Tentang Pemeriksaan Dini Gejala Kanker Serviks di Praktik Mandiri Bidan Rinta

Sebarkan artikel ini

MEDAN-Melalui kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), dosen Institut Kesehatan Helvetia (IKH) Medan memberikan pengetahuan tentang pentingnya wanita pasangan usia subur dan menopause untuk melakukan pemeriksaan dini gejala kanker serviksdi praktik Mandiri Bidan Rinta di jalan Dr. Wahidin Gang Sahabat KM 19 Kelurahan Sumber Mulyorejo Lingkungan 9, Kecamatan Binjai Timur, Kota Binjai.

Kegiatan yang dilakukan ini merupakan salah satu bentuk dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, dimana dosen memberikan pengetahuan tentang pentingnya wanita pasangan usia subur dan menopause untuk melakukan pemeriksaan dini gejala kanker serviks seperti IVA dan papsmear, sehingga dengan adanya pengabdian masyarakat dalam penyuluhan nantinya dapat meningkatkan rasa ingin wanita pasangan usia subur mengetahui pentingnya skring dan perubahan pencegahan kanker serviks.

Baca Juga:   Ingat! Tanpa Masker, Peluang Tertular Covid-19 Bisa Sampai 75%

Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan oleh Bidan. Syahroni Damanik, S.ST, M.Kes, selaku pembicara, Bd. Dian Zuiatna, SST., M.Kes  selaku anggota 1 dan Bidan Suyanti Suwardi, S.ST., M.Kes selaku anggota 2, serta diikuti oleh mahasiswa dari Program Studi S1 Kebidanan dan Profesi Bidan Profesi yaitu Yeni Arisma dan Dewi Yulianti dengan berupa penyuluhan dengan tema ” Pencegahan Kanker Serviks Pada Ibu Usia >40 Tahun di PMB Rintan di Jln. Dr. Wahidin Gang Sahabat KM 19 Kelurahan Sumber Mulyorejo Lingkungan 9 Kecamatan Binjai Timur Kota Binjai”.

Peserta yang hadir merupakan wanita pasangan usia subur usia diatas 40 tahun yang berjumlah 31 orang. Kegiatan dilaksanakan Selasa (6/8/2024) ini dibuka oleh Bidan Sri Rintani, SST., M.Kes selaku pemilik PMB Rinta dan dilanjutkan kegiatan penyuluhan oleh Bidan Syahroni Damanik, SST., M.Kes. Kegiatan dilakukan dengan membagi brosur dan media gambar yang dapat dilihat oleh peserta dalam pelaksanaan skrining kanker serviks dan pencegahan kanker serviks.

Baca Juga:   Dosen IKH Medan Berikan Penyuluhan Tentang Gangguan Menstruasi, Keputihan dan Anemia ke Remaja Putri

Wanita pasangan usia subur yang mengikuti kegiatan ini sangat antusias dalam mendengarkan dan memperhatikan penjelasan serta membaca brosur yang sudah dibagikan dan terlihat dari banyaknya wanita pasngan usia subur yang mengacungkan tangan untuk memberikan pertanyaan dalam kegiatan yang berlangsung.

Skrining pada wanita pasangan usia subur terutama dengan usia diatas 40 tahun sangat sianjurkan hal ini bertujuan untuk mendeteksi perubahan prakanker, yang jika tidak diobati dapat menyebabkan kanker. Wanita yang rutin melakukan skrining membuat angka kejadian kanker dapat menurun karena sudah dilakukan pendeteksi diawal sehingga cepat dilakukan penanganan pada wanita apabila sudah memiliki gejala kanker serviks. Tindakan penangan kanker diawal yang dilakukan meningkatkan jumlah yang sembuh. Ahli fakaratau dokter spesialis onkology menyarankan melakukan skrining harus dilakukan setidaknya sekali untuk setiap wanita dalam kelompok usia sasaran 30-49 tahun.

Baca Juga:   Belum Ditemukan Varian Delta Corona di Siantar

Kegiatan ini mendapatkan sambutan baik Bidan Rintani dan staf. Beliau menyampaikan ucapan terima kasih kepada dosen Institut Kesehatan Helvetia yang telah bersedia datang dan memberikan informasi untuk melakukan skrining bagi ibu-ibu khususnya wanita pasangan usia subur umur>40 tahun untuk memeriksakan dan melakukan tes papsmear dan IVA ke fasilitas kesehatan. (**)