mediasumutku.com| MEDAN- IHSG ( Indeks Harga Saham Gabungan) pada perdagangan pagi ini mengalami tekanan besar, setelah sejumlah bursa global khususnya bursa di AS mengalami pukulan berat. Indeks bursa di AS terpuruk hingga 5% pada perdagangan sebelumnya. Dan kinerja indeks saham yang melemah tersebut menjadi sentimen negatif bagi pasar keuangan kita pada hari ini.
“IHSG di sesi perdagangan pagi ini mengalami pelemahan 1% di level 5.223,61. Pelaku pasar harus berhati hati, mengingat IHSG sempat melemah dan mencoba menembus level psikologis 5.200,”kata analis keuangan Sumut, Gunawan benjamin, Jumat (4/9/2020).
Namun, IHSG masih mampu berbalik arah. Hanya saja ketika kinerja indeks bursa saham di Asia memburuk, bukan tidak mungkin IHSG akan mencoba kembali menembus level psikologis tersebut.
Sementara itu, memburuknya kinerja pasar keuangan global tidak memberikan dampak besar bagi Rupiah. Kinerja mata uang rupiah justru masih stabil diksiaran 14.775 per US Dolar pada pagi ini.
“Tidak banyak mengalami perubahan, dikarenakan gaduh terkait independensi BI yang sudah mereda menjadi katalis positifnya. Dimana Presden menyatakan akan tetap menjaga independensi BI kedepan,” katanya. (MS11)