mediasumutku.com | ASAHAN-Dinas Kesehatan Kabupaten Asahan menutup dua fasilitas kesehatan Puskesmas setelah lima perawatnya terkonfirmasi positif Covid-19. Adapun, penutupan dilakukan di Puskesmas Sidodadi Kecamatan Kisaran Barat dan Puskesmas Rawang Panca Arga.
Penutupan tersebut dimulai sejak hari ini (15 September) hingga 10 hari mendatang dalam rangka menutup klaster penyebaran baru virus Corona dan mengantisipasi hal yang tidak diinginkan terjadi.
Diketahui, sebelumnya ditemukannya kasus terkonfirmasi Covid-19 pada 3 (tiga) orang tenaga kesehatan di Puskesmas Sidodadi yakni berinisal DE (35), SM (45), dan PYP (24), serta 2 (dua) orang tenaga kesehatan di Puskesmas Rawang Pasar IV berinisial UB (40) dan LS (27).
Penutupan tersebut sesuai dengan surat pemberitahuan dari Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Asahan dr. Elfina br Tarigan Nomor 441/1839/2020 tanggal 14 September 2020 tentang Isolasi Mandiri Staff Puskesmas.
“Maka dari itu, untuk memutus mata rantai penularan agar tidak terjadi efisentrum baru penularan Covid-19 di Kabupaten Asahan, Kepala Puskesmas Sidodadi dan Rawang Pasar IV diperintahkan untuk melakukan isolasi mandiri pada seluruh staf puskesmas di rumahnya masing-masing selama 10 hari kedepan mulai tanggal 15 September 2020,” jelas Kadis Kesehatan Elfina br Tarigan, kemarin.
Sementara itu, pelayanan pasien sementara dialihkan pada Puskesmas terdekat dengan wilayah kerja Puskesmas Sidodadi dan Puskesmas Rawang Pasar IV.
Sebelumnya diinformasikan, data sebaran virus corona di Kabupaten Asahan yang kini sudah mencapai 106 orang. Masyarakat kembali dihimbau untuk tidak sepele terhadap virus yang tak kasat mata namun telah nyata menyebabkan puluhan orang terinfeksi dan 9 orang telah meninggal dunia di Kabupaten Asahan. (MS10)
