mediasumutku.com | BATUBARA– Pemerintah Kabupaten Batubara melalui Dewan Kesenian dan Kerajinan Daerah (Dekranasda) berupaya meningkatkan kemandirian ekonomi warganya terutama bagi kaum ibu rumah tangga (IRT) melalui pelatihan menjahit di aula Dekranasda, Jum’at (2/10/2020).
Selain pelatihan, Dekranasda juga menyerahkan bantuan 22 unit mesin jahit dan 18 unit mesin jahit pinggir/gulung obras bagi penjahit konveksi yang terdampak Covid-19.
Ketua Dekranasda Kabupaten Batubara Maya Indriasari Zahir pada kesempatan itu juga memberikan pelatihan pembuatan Alat Pelindung Diri (APD) masker, yang menjadi kebutuhan bagi masyarakat dalam memutus mata rantai pandemi corona.
Penyerahan bantuan dan pelatihan dihadiri Kadis Pendidikan Ilyas Sitorus, Kadis Perindag Ahmadan Choir, Camat Limapuluh Pesisir Syahrizal, Kades Pulau Sejuk Siswanto, serta para perajin konveksi.
Kadis Perindag Kapaten Batubara Ahmadan Choir mengatakan, bantuan mesin jahit pinggir/ gulung obros kepada 4 kelompok konveksi binaan yang tersebar di seluruh kecamatan menjadi motivasi para penjahit di tengah pandemic.
“Semoga bantuan yang diberikan Pemerintah Batubara dapat dipergunakan untuk meningkatkan perekonomian,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Dekranasda Maya Indriasari mengatakan, konveksi merupakan produk unggulan Batubara, disamping industri tekstil, garment dan industri kreatif. Sebagaimana diketahui bahwa sebagian besar usaha masih berskala Industri Usaha Kecil Menenggah (UKM) yang masih banyak mengalami kendala.
“Pemkab Batubara akan terus berupaya semaksimal mungkin untuk membangkitkan kembali ekonomi masyarakat,” katanya.
Maya berharap, agar pengunaan mesin jahit dapat dilakukan secara optimal untuk meningkatkan daya saing dan produktifitas industri di Kabupaten Batubara. (MS10)
