Scroll untuk baca artikel
Sumut

Kedai Murah Sat Lantas Polres Sergai Diresmikan

×

Kedai Murah Sat Lantas Polres Sergai Diresmikan

Sebarkan artikel ini

mediasumutku.com| SERGAI- Di tengah pandemi covid-19, Kapolres Serdang Bedagai, AKBP Robin Simatupang meresmikan Kedai Murah Sat lantas dan Bhayangkari Polres Sergai di Dusun V, Desa Firdaus, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, Sabtu (24/10/2020).

Turut hadir Waka Polres Sergai Kompol Sofyan, Kasat Lantas Polres Sergai AKP Agung Basuni, Kasat Narkoba AKP H. Manullang, Kasat Reskrim AKP Pandu Winata, Kasat Intelkam, AKP. L Sihombing dan jajaran personil Sat Lantas Polres Sergai.

Kasat Lantas  Polres Sergai AKP Agung Basuni menyampaikan, kedai murah ini bertujuan untuk memberikan terobosan baru bidang edukasi kepada
masyarakat khususnya di masa pandemi covid-19.

“Agar tidak terus menerus memiliki ketergantungan terhadap bantuan yang diberikan oleh pemerintah. Dimana, pada dasarnya bantuan tersebut memiliki keterbatasan baik jumlah dan jenisnya,”sebut Agung.

Disamping itu sebagai masukan kepada Kapolres tentang pemberdayaan potensi personil dan Bhayangkari disamping tugas-tugas rutin setiap hari ternyata mampu membantu memberikan kontribusi dengan kegiatan positif berupa pemanfaatan hasil uang infaq dan progam penanaman serta peternakan ketahanan pangan Satuan lalu lintas Polres Serdang Bedagai.

Selain itu, lanjut Agung, kedai murah juga untuk emberikan bantuan kepada masyarakat kurang mampu dengan menjual sembako dengan harga relatif murah.

Baca Juga:   Bantah Komentar Soal Bimtek Kades, Ketua M3D Akan Ajukan Somasi

“Kedai ini diprioritaskan bagi warga terdampak covid-19 seperti pekerja serabutan. Ini sebagai gambaran kepada pimpinan tentang fenomena pandemi serta dampaknya di wilayah Kabupaten Serdang Bedagai berikut solusi untuk memecahkanya,”ujarnya.

Disamping itu lanjutnya, guna memberikan kontribusi pemikiran terhadap arah kebijakan dari pemerintah juga pimpinan polri dalam percepatan penangangan covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional di indonesia.

“Alhamdullilah, kedai murah ini pertama kali dilakukan di wilayah hukum Polres Sergai, bisa jadi pertama kali di Indonesia,” ungkapnya.

Sasaran dari kedai murah ini adalah diutamakan kepada masyarakat kurang mampu
dengan prioritas yang terdampak covid-19, disamping itu juga sasaran ditujukan bagi masyarakat di daerah pelosok yang mungkin sangat membutuhkan sembako murah karena keterbatasan kemampuan atau daya beli.

“Sumber dalam pelaksanaan giat kedai murah bersumber dari kotak amal infaq personil Sat lantas Polres Sergai yang dikutip setiap hari Sabtu pada saat pelaksanaan apel bersama. Program ketahanan pangan yang dikelola oleh personil Satlantas di seputan lingkungan Polres Sergai,”pungkas AKP Agung Basuni.

Sebelumnya, Kapolres Sergai AKBP Robin Simatupang mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk meringankan beban masyarakat di masa pandemi covid-19.

Baca Juga:   Polda Sumut Imbau Masyarakat Konsisten Terapkan Prokes Selama Liburan Panjang

“Ini merupahkan program Kapolres bersama Sat Lantas dan ibu Bhayangkari Polres Sergai
yang bisa melakukan terobosan-terobosan untuk bahan pangan murah. Kenapa bisa murah, karena
sebagian bahan pangan ini di tanam di Polres Sergai seperti sayuran, cabe ditanam di halaman Polres. Hasilnya itu melimpah sehingga bisa cukup untuk dijual kepada masyarakat dengan harga murah,”ujarnya. 

Dikatakannya, kedai murah ini  bertujuan juga untuk mengajarkan kepada masyarakat supaya tidak terlalu mengharapkan bantuan-bantuan dari siapapun.

“Jadi kita buat harga yang jauh lebih murah ada semacam pesan moral kepada masyarakat. Program ini akan terus menerus hingga berkesinambungan sampai nanti ada waktunya. Mungkin di masa pandemi hingga selesai dan barangkali kita akan melakukan program lainya,”pungkas Kapolres AKBP Robin.

Menanggapi hal ini, plt Kepala Desa Firdaus Jamurik mengapresiasi adanya kedai murah tersebut.

Baca Juga:   Yayasan Sosial Muara Sutra Sei Rampah Berikan Bantuan Sembako Dan Masker Ke Pemkab Sergai

“Saya berharap kegiatan kedai murah ini terus berkelanjutan hingga pandemi covid-19 selesai. Dan saya terinspirasi juga dengan kegiatan ini dan ingin melakukannya juga. Misalnya, bersama pengusaha-pengusaha yang ada di desa Firdaus,”ucapnya. (MS6)