mediasumutku.com | MEDAN – Calon Wali Kota Medan nomor urut 2, Bobby Nasution ke Pasar Kapuas Medan Belawan, Minggu (22/11/2020). Alumni S-2 Agribisnis IPB ini meninjau langsung kondisi pasar yang tidak tertata dengan baik didampingi Ketua PAC Medan Belawan, sekaligus Wakil Ketua DPC PDIP, Parlindungan Sinaga dan Ketua Relawan Re-born, Suwarno.
“Bangunan pajak (pasar) rusak, bangun la nanti pak, kalau jadi Wali Kota Medan. Tengok la ini pak, pajak Belawan!!!,” ucap seorang pedagang pakaian, Friska.
Menanggapi permintaan pedagang, Bobby Nasution minta dukungan pedagang untuk datang memilih ke TPS pada 9 Desember 2020 nanti. “Mohon dukungannya bapak-bapak dan ibu-ibu, sehingga saya dan bang Aulia Rachman bisa menjalankan program-program yang telah disusun untuk membangun kota Medan, termasuk membangun pasar tradisional,” ucap Wakil Ketua BPP HIPMI ini.
Pantauan, kondisi Pasar Kapuas memang cukup memprihatinkan. Lapak pedagang tidak tertata dengan baik, selain itu, jalanan juga becek dan tidak teratur. Menurut Parlindungan Sinaga, situasi pasar sudah tidak layak layi dihuni sebagai tempat jual beli masyarakat Medan Belawan. “Karena pasar ini sudah tidak berfungsi lagi sesuai fungsinya, penataan terkesan semrawut,” jelasnya.
Dituturkan Parlindungan, bangunan induk pasar ini, baru 2 tahun dibangun. Namun, hanya sedikit pedagang yang berjualan di dalam pasar. “Seperti ada pembiaran fasilitas negara tidak digunakan sebagaimana mestinya demi kepentingan masyarakat,” ungkapnya.
Parlindungan berharap dengan melihat langsung Pasar Kapuas, Bobby bisa membuat program perbaikan infrastruktur yang lebih baik.
“Agar bisa menjadi pasar internasional, layaknya Belawan sebagai pintu masuk pelabuhan internasional. Karena cukup banyak yang datang dari luar (negeri) melalui pelabuhan Belawan. Diharapkan agar dibangun secepatnya pasar ini, sebagai pasar yang layak seperti kota besar lainnya,” tuturnya.
Dia juga berharap Bobby dapat memberi solusi kepada pedagang agar mau berjualan di fasilitas. “Karena jika ada komitmen dan ketegasan dari pemerintah tentu pasar ini bisa ditata,” terang dia.
Kondisi ini dibenarkan Ketua Re-born, Suwarno. Menurut Ketua Umum Dewan Pimipinan Pusat Pelindung Persaudaraan Pedagang Pasar Bersatu (P4B) ini, penataan Pasar Kapuas tidak tampak dari PD Pasar. Dimana bangunan fisik Pasar Kapuas lantai 2 tidak dihuni, pasar ikan tidak terbangun, sehingga pedagang bangun lapak sendiri.
“Padahal Pasar Kapuas ini, sentralnya pasar tradisional di Belawan, sehingga harusnya bertarap internasional,” tukasnya.
Usai meninjau Pasar Kapuas, Bobby Nasution didampingi juru bicara tim pemenangan Bobby-Aulia, ustad Nursyam menghadiri Konsolidasi Internal PDI-P bersama PAC Medan Belawan di Jalan Pelabuhan II Belawan, dilanjutkam Konsolidasi Internal bersama PAC Medan Labuhan di Posko Pemenangan Bobby-Aulia, Jalan KL Yos Sudarso, Medan Labuhan.
