TANJUNGBALAI – Plt Wali Kota Tanjungbalai H.Waris Thalib melakukan kunjungan ke Dinas Perpustakaan dan Arsip Rabu, (18/8/2021).
Dalam kunjungannya, Plt Wali Kota melihat seluruh ruangan kantor dan mengecek kondisi ruangan serta aset yang ada di dinas perpustakaan dan arsip. Hal utama dalam kunjungan kali ini adalah untuk melihat kondisi aset yang ada dan meminta kepada kepala dinas perpustakaan dan arsip agar memperhatikan dan memeriksa inventarisasi seluruh aset yang dimiliki agar dijaga dan dicatat dengan baik.
“Hari ini saya meminta kepada perangkat dinas perpustakaan dan arsip agar mengecek dan memeriksa seluruh daftar aset yang sudah diinventarisasi, selanjutnya dibuat dalam satu laporan aset, kita mau seluruh aset yang dimiliki oleh Pemkot Tanjungbalai yang ada di OPD untuk diinventarisasi dengan baik datanya harus jelas dan lengkap, tujuan tentu untuk mengamankan dan penyelamatan aset,” katanya
Menurutnya, seluruh aset harus terdata dan terverifikasi lengkap dalam satu laporan. Semua ini untuk mengamankan aset milik Pemkot Tanjungbalai,” ujarnya.
Pengamanan aset menurutnya sangat penting, untuk menghindari penyalahgunaan oleh pihak pihak yang tidak bertanggung jawab.
“Ini untuk menghindarinya yang ingin memanfaatkan, kalau laporan aset kita jelas, terdata rapi dan lokasinya tepat sudah barang tentu memudahkan kita jika ada pemeriksaan oleh BPK RI,” tegasnya
Waris berharap seluruh jajaran dinas perpustakaan dan arsip agar menjaga hubungan kerjasama yang baik dilingkungan Kantornya, jika didalam kantor sudah terbangun hubungan kekeluargaan yang baik tentu akan menciptakan lingkungan kerja yang harmonis dan silaturrahmi yang baik juga, harapnya
“Terkait permasalahan apa yang ada di aset tersebut harus diurai, secara perlahan dengan langkah langkah yang tepat dengan berkordinasi bersama OPD terkait yakni bidang aset Pemkot Tanjungbalai. Cek kondisi aset, mana yang sudah tidak dalam kondisi baik lagi dan tidak bisa diperbaiki lagi tentunya akanbl dihapus dan hal ini harus berkordinasi dengan melaporkan ke OPD terkait guna menghindari kesalahan laporan aset, ” pungkasnya. (MS10)