mediasumutku.com | ASAHAN- Universitas Asahan terus berupaya meningkatkan kualitas penjamin mutu di tingkat fakultas termasuk mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang mumpuni.
Untuk mencapai hal tersebut, Lembaga Penjamin Mutu Universitas Asahan (LPM UNA) menggelar pelatihan penguatan Sumber Daya Manusia (SDM) tentang penyusunan dokumen dan auditor selama tiga hari mulai tanggal 6 sampai dengan 8 Maret 2021 bagi para dosen.
Pelatihan ini menghadirkan tiga narasumber yakni, Dr. Ir. M. Aman YamanM. Agric.Sc (Unsyiah), Dr. Mahriyuni, M.Hum (Sekretaris LLDIKTI Wilayah 1 Sumatera Utara) dan Dr. Isda Pramuniati, M.Hum (Unimed). Turut hadir, Ketua Yayasan UNA Drs. Mapilindo, M.Pd diwakili Zaid Afif, SH., MH, Sekretaris Pengurus Yayasan Ir. Lokod Ridwan Batubara, M.Si, serta LPM.
Rektor UNA Prof. Dr. Tri Harsono, M.Si diwakili Wakil Rektor Bidang Administrasi dan Keuangan Dr. Sri Rahayu, M.Pd dalam sambutan mengatakan, manajemen telah telah menyoroti penting mutu sebuah lembaga.
“Sehingga mutu inilah yang menjadi jualan kita keluar dalam mengembangkan kelembagaan UNA. Kita harap kepada dosen yang mengikuti pelatiihan ini agar dapat mengikuti sesuai dengan prosedurnya agar hasilnya menjadi konsep dan bahan para dosen yang menjadi auditor nanti dalam menjalankan tugasnya sebagai auditor internal,” ujarnya.
Dia menjelaskan, indikator ketercapaian kegiatan ini yaitu, menghasilkan auditor internal yang profesional dan independen serta menghasilkan dokumen mutu perkuliahan khususnya di UNA.
“Kita berharap lewat kegiatan tersebut, penjamin mutu di UNA semakin bagus dan maju, karena hal tersebut mempengaruhi pada akreditasi baik dalam tingkat program studi maupun institusi dengan menerapkan sembilan kriteria,” sebutnya.
Ketua Pengurus Yayasan UNA Drs. Mapilindo, M.Pd diwakili Zaid Afif, dalam sambutannya berpesan, peserta yang mengikuti kegiatan pelatihan dengan sungguh-sungguh sehingga dapat diimplementasikan dalam melakukan Audit Mutu Internal (AMI).
“Visi perguruan tinggi harus tercermin dari apa yang akan dilakukan. Semakin banyak standar semakin akan dijaga. Mulai dari rekrutmen dosen harus jelas betul. semakin standar terinci semakin terjaga kualitasnya,” pesan Zaid Afif.
Materi dalam kegiatan ini mencakup kajian singkat tentang SN-DIKTI, SPMI, dan Audit Mutu Internal. Dalam pelatihan ini juga dilaksanakan praktik audit mutu dokumen dan penyusunan laporan temuan audit. Melalui pelatihan ini diharapkan dapat melahirkan auditor internal yang handal dan profesional untuk meningkatkan mutu Program Studi menuju akreditasi yang unggu
Ketua Panitia, Abdul Rahman, SE, M.Si dalam laporannya menyampaikan kegiatan ini dilaksanakan sebagai wujud implementasi Sistem Penjaminan Mutu Internal, dalam usaha menjamin dan meningkatkan mutu Perguruan Tinggi yang didalamnya mencakup kelengkapan standar, pelaksanaan standar, evaluasi, pengendalian dan peningkatan standar. (MS10)