mediasumutku.com|MEDAN- Hingga hari ini yakni, hari ketiga Idul Fitri, harga sayur mayur di Medan masih fluktuasi. Misalnya, cabai merah, harganya malah naik meskipun beberapa hari lalu sempat terjun bebas sedangkan harga cabai lainnya terus menurun.
Pedagang sayur di Sei Sikambing, Boru Sinaga menyebutkan, harga cabai merah dari Rp 22.000 perkilogram menjadi Rp 28.000 perkilogram. Kemudian, harga cabai rawit turun dari Rp 28.000 menjadi Rp 25.000 perkilogram, cabai hijau dari Rp 22.000 menjadi Rp 20.000 perkilogram, dan harga cabai caplak tetap sama Rp 40.000 perkilogram.
“Jadi sekarang ini harga sayuran masih naik turun, padahal lebaran sudah tiga hari,”katanya, Sabtu (15/5/2021).
Begitu halnya dengan harga komoditas bawang juga mulai turun. Harga bawang merah jawa dari Rp 31.000 jadi Rp 30.000 perkilogram, bawang merah biasa dari Rp 28.000 perkilogram jadi Rp 26.000, tapi harga bawang putih dari Rp 25.000 jadi Rp 28.000 perkilogram, dan bawang bombay Rp 22.000 perkilogram.
Sama halnya dengan harga tomat dari Rp 11.000 jadi Rp 10.000 perkilogram, wortel tetap Rp 10,000 perkilogram, daun sop daun pre dari Rp 18.000 perkilogram jadi Rp 14.000. Daun Salada dari Rp 26.00 jadi Rp 24.000 perkilogram, kentang dari Rp 11.000 jadi Rp 10.000 perkilogram.
“Kemungkinan minggu depan harga-harga ini mulai stabil lagi seperti biasanya, dan permintaan pembeli juga biasa saja karena sudah selesai hilal bihalal,” tambahnya.
Pantauan dilapangan, masih banyak pedagang yang belum membuka kiosnya seperti pedagang daging lembu bahkan terlihat juga stok daging lembu tidak melimpah seperti biasanya, sama seperti ketersediaan bahan-bahan sayur mayur.
Daya beli masyarakat hari ini juga diketahui masih menurun, hal ini terlihat dari suasana pasar Sei Sikambing terasa sepi, dan parkiran kendaraan juga tidak padat. (MS11)
