Scroll untuk baca artikel
Nasional

Hari TBC Sedunia Tahun 2023 di Asahan Digelar dengan Kampanye Bersama

×

Hari TBC Sedunia Tahun 2023 di Asahan Digelar dengan Kampanye Bersama

Sebarkan artikel ini

Asahan – Pelaksanaan Hari TBC sedunia yang setiap tahun dilaksanakan dengan kampanye sembari menyuarakan informasi dan peningkatan keperdulian seluruh pihak untuk sama-sama melaksanakan Eliminasi TBC sesuai PERPRES No. 67 Tahun 2021.

Saat ini, dalam Skala Dunia, Indonesia mendapatkan urutan ke-dua tertinggi data penderita TBC setelah India.
Dalam hal ini, Yayasan Mentari Meraki Asa (YMMA) Asahan sebagai Mitra yang membantu Dinas Kesehatan dan seluruh pihak yang selama ini telah mengambil peran penting dalam penanggulangannya.

Sebab, saat ini penanggulangan dan penyebaran kasus TBC membutuhkan kolaborasi dari seluruh pihak maupan masarakat.
Selain YMMA, dokter paru yakni dr. Nini Deritana Sp.P. FISR, dan dr.Dinia Tina, M,Ked(P), Sp.P ikut turun secara langsung menemui masyarakat di Taman Mantri Makzijat Kisaran, mendukung kampanye TBC menjadi kegiatan yang di lakukan agar mengingatkan kembali kepada masyarakat betapa kejam dan besarnya jumlah penderita hingga kematian TBC yang selama ini dipudarkan oleh pandemic.

Baca Juga:   Angka Covid-19 Naik 700 Orang, Waspadai Penularan Masih Terjadi Di Masyarakat

Ketua Yayasan Mentari Meraki Asa Asahan (YMMA) Nurul Huda, kepada wartawan Senin (27/3/2023) mengatakan pihaknya merasa senang menjadi garda terdepan dengan semangat luar biasa memberikan informasi-informasi melalui pengeras suara.

“Bapak-ibu seluruh masyarakat apabila batuk lebih dari 2 minggu mohon diperiksakan segera di layanan Kesehatan,” kata Nurul Huda dalam kampanyenya.

Kegiatan tersebut, berjalan dengan baik. Antusia masyarakat mencari infomasi melalui media KIE. Disamping itu, dibagikan pula berupa masker, lembar informasi, kegunaan dan cara pakai pot sputum beserta pot sputumnya hingga setangkai bunga mawar yang akan menebar rasa kasih sayang di antara kita demi selamatkan diri dan keluarga dari kuman Tuberkulosis yang menyebar .

Baca Juga:   Ini Alasan Erick Thohir Pilih Polisi Jadi Pejabat Eselon I di BUMN

Sementara itu, slogan yang tak bosan digaung-gaungkan oleh Wakil Supervesior TBC Dinas Kesehatan Kab. Asahan. Deteksi dini diri kita, sayangi sekeliling kita batuk lebih dari 2 minggu segera periksakan di puskesmas dan layanan Kesehatan terdekat (Nova Sri Mugiawati).

YMMA, Dinas Kesehatan, Spesilis Paru dan seluruh peserta kegiatan Kampanye menyatukan harapan yang sama yaitu Eliminasi TBC 2030, Stop diskriminasi penderita TBC, TBC bisa di sembuhkan. Yes, We can end TB. (MS10)