mediasumutku.com | JAKARTA – Menjelang akhir pekan. Jumat (13/12) pukul 14.57 WIB harga emas turun 0,02% di tengah sinyal positif kesepakatan dagang Amerika Serikat (AS) dan China. Harga emas spot berada di US$ 1.469,51 per ons troi.
Sedangkan harga emas di harga emas untuk pengiriman Februari 2020 di Commodity Exchange ada di US$ 1.473,30 per ons troi, naik 0,07% dari akhir pekan lalu yang ada di US$ 1.472,30 per ons troi.
Harga emas ini turun dalam dua hari perdagangan berturut-turut dari US$ 1.474,88 per ons troi pada Rabu lalu. Harga emas turun sejak Presiden AS Donald Trump mengatakan bahwa AS makin mendekati kesepakatan dagang dengan China.
“Tweet Trump memicu minat risiko sehingga aliran modal bergerak ke saham. Masalah bagi emas adalah ketika kondisi membaik, safe haven ini dihindari,” kata Bart Melek, head of commodity strategist TD Securities kepada Reuters.
Investor sebenarnya juga tengah mencermati pemilu Inggris yang akan melanjutkan langkah Brexit di bawah Perdana Menteri Boris Johnson atau memicu Inggris ke referendum lain yang bisa membalikkan keputusan untuk keluar dari Uni Eropa.
Polling utama menunjukkan bahwa Johnson berpeluang menang. Tapi, analis melihat jika terjadi kejutan, harga emas bisa menanjak.
Meski terkoreksi dua hari, harga emas pagi ini masih lebih tinggi ketimbang harga penutupan perdagangan pekan lalu pada US$ 1.460,17 per ons troi.