Scroll untuk baca artikel
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
previous arrow
next arrow
Pendidikan

Pemko Tebingtinggi Resmikan Pojok Baca Digital

×

Pemko Tebingtinggi Resmikan Pojok Baca Digital

Sebarkan artikel ini

mediasumutku.com|SERGAI- Walikota Tebingtinggi, Umar Zunaidi Hasibuan, meresmikan pojok baca digital Kota Tebingtinggi, di Pojok Mimbar Astaka Eks MTQ Lapangan Merdeka, Rabu (16/12/2020).

“Ada gedung eks Mimbar Astaka MTQ yang dibangun cukup megah, tentunya perlu dimanfaatkan dengan maksimal. Jangan gedung yang sudah dibangun dengan biaya mahal tidak dimanfaatkan. Itu namanya pemborosan,” sebut Umar. 

Oleh karena itu katanya, Pemko Tebingtinggi mendapat hibah dari Pemerintah Pusat berupa peralatan pojok baca digital.

“Hanya ada daerah di Sumut yang mendapat hibah yakni, Tebingtinggi dan Kabupaten Dairi. Untuk itu, kita harus manfaatkan tempat ini untuk pojok baca digital. Masih berkaitan dengan pendidikan, karena perpustakaan pojok naca itu tidak terlepas dari kepentingan pendidikan, baik formal maupun non formal,” kata Umar.

Dua menambahkan, karena dengan kemajuan teknologi dunia ini sekarang tidak ada batasnya.

Baca Juga:   Prodi Teknik Sipil UNA Dikunjungi Tim LAM Teknik PII dalam Rangka Akreditasi Lapangan

“Dengan internet digital kita bisa mengetahui apa yang terjadi hari ini di negara lain,” ujarnya.

Termasuk informasi berita dan informasi ilmu. Jika hari ini ilmu yang didapati itu uptodate, tetapi bisa saja kedepan ilmu tersebut sudah usang dan sudah termentahkan dengan teori-teori baru. 

“Kalau dulu kita atau anak kita sakit, orang tua kita akan membungkusnya dengan kain agar tidak masuk angin. Kalau sekarang jika anak demam, semua pakaiannya dilepas agar panasnya keluar. Itulah salah satu contoh kemajuan ilmu,” ungkap Walikota.

Menurut Walikota, ini jelas perubahan-perubahan keilmuan yang terjadi seriap hari sebenarnya wajib diikuti.

“Bagaimana mengikutinya, ya tentunya dengan adanya basis pojok baca digital ini. Adapun jumlah buku yakni, sebanyak 3.360 buku digital yang ada disini yang bisa dibuka,” ujarnya. (MS6)