Scroll untuk baca artikel
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
previous arrow
next arrow
Ekonomi

Pertumbuhan Industri Fintech Di Indonesia Meningkat

×

Pertumbuhan Industri Fintech Di Indonesia Meningkat

Sebarkan artikel ini

mediasumutku.com| MEDAN- Pertumbuhan industri finansial technology (fintech) di Indonesia terus meningkat. Hal ini dapat dilihat dari naiknya jumlah penyelenggara fintech yang memiliki status perizinan, ragam layanan keuangan digital yang ditawarkan, serta tingkat pemanfaatannya di masyarakat.

Untuk membahas potensi mekanisme Initial Public Offering (IPO) dalam rangka mendukung permodalan penyelenggara fintech di Indonesia, termasuk potensi dan tantangannya, maka Asosiasi Fintech Indonesia (AFTECH) bekerjasama dengan PT Bursa Efek Indonesia melalui IDX Incubator menyelenggarakan FinTech Talk dengan tema “Akselerasi Pertumbuhan Perusahaan Fintech Melalui Pasar Modal Indonesia dengan Initial Public Offering (IPO)”.

Kegiatan yang merupakan perwujudan kolaborasi dalam ekosistem sektor jasa keuangan ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman serta keikutsertaan penyelenggara fintech dalam Initial Public Offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia.

Baca Juga:   Hingga Pertengahan Maret, 148 Perusahaan Terdaftar dan Berizin

“Penyelenggaraan acara pada hari ini sangat bermanfaat bagi perusahaan-perusahaan fintech yang ingin mengetahui lebih dalam mengenai apa yang perlu dipersiapkan oleh perusahaan apabila berminat melakukan IPO di pasar modal,” kata Dickie Widjaja, Wakil Sekretaris Jenderal AFTECH, Kamis (1/4/2021).

Pandu Patria Sjahrir selaku Komisaris PT Bursa Efek Indonesia, menyampaikan, secara umum perusahaan-perusahaan teknologi di Indonesia, termasuk fintech, sudah cukup mature untuk bisa go public.

Meskipun demikian, ia menyadari bahwa pemahaman investor publik di Indonesia mengenai perusahaan teknologi masih perlu ditingkatkan.

“Terkait dengan cara menilai perusahaan, misalnya, publik cenderung melihat berapa price to earning (PE). Padahal, terdapat cara-cara lain dalam melakukan penilaian. Sedangkan untuk regulasinya, saat ini BEI terus berdiskusi dengan OJK mengenai beberapa hal. Tapi satu hal yang ingin saya ingatkan, fintech di Indonesia akan terus mengalami pertumbuhan lebih banyak lagi, sehingga akan berperan sangat besar terutama dari sisi inklusi keuangan dan ini bisa menjadi masa depan Indonesia,” kata Pandu.

Baca Juga:   Pengguna Fintech Didominasi Milenial

BEI mendukung penyelenggaraan acara hari ini serta berharap agar kolaborasi dengan AFTECH dapat terus ditingkatkan. Hal ini menjadi kian penting mengingat bahwa peningkatan edukasi, literasi, dan kolaborasi di antara para pemangku kepentingan merupakan salah satu kunci dalam memajukan ekosistem fintech di Indonesia. A

“Akhirnya, saya berharap agar para penyelenggara fintech terdorong untuk menjajaki strategi penguatan permodalan perusahaan melalui pasar modal,” tambah Pandu.(MS11)