mediasumutku.com | NEW YORK – Indeks S&P 500 bahwkan mencatat kenaikan mingguan kelima kali berturut-turut pada hari Jumat. Tiga indeks saham utama AS membukukan rekor penutupan tertinggi. Investor menepis kekhawatiran atas kemajuan pembicaraan perdagangan AS-China.
Sebelumnya, keraguan kemajuan perdagangan muncul kembali ketika Presiden Donald Trump mengatakan dia belum setuju atas keinginan China mengebalikan tarif AS.
Padahal, hari Kamis, para pejabat dari kedua negara mengatakan bahwa Amerika Serikat dan China telah menyetujui kesepakatan semacam itu.
Tim Ghriskey, kepala strategi investasi di Inverness Counsel di New York, mengatakan bahwa meskipun pasar pada awalnya bergejolak karena pernyataan Trump, kini bergairah kembali.
“Perasaannya sekarang adalah bahwa sebelum akhir tahun kita akan melihat beberapa jenis kesepakatan,” kata Ghriskey, bahkan jika itu sebagian.
Optimisme tersebut tecermin dari Indeks volatilitas CBOE yang mencatat level penutupan terendah sejak 24 Juli.
Dow Jones Industrial Average naik 6,44 poin, atau 0,02%, menjadi 27.681,24. Indeks S&P 500 naik 7,9 poin, atau 0,26%, menjadi 3.093,08.
Adapun Nasdaq Composite menambahkan 40,80 poin, atau 0,48% menjadi 8.475,31.
Minggu ini S&P 500 naik 0,8%, membukukan kenaikan minggu kelima berturut-turut. Sementara Nasdaq naik 1,1%, menutup kenaikan keenam minggu berturut-turut. Dow naik 1,2% untuk minggu ini.