MEDIASUMUTKU.COM, Medan– PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) Cabang Medan mengumumkan bahwa kebijakan pencetakan tiket elektronik sebagai “boarding pass” (dokumen masuk kapal) akan kembali normal mulai bulan Agustus 2023.
“Juli ini akan menjadi bulan terakhir di mana pencetakan ‘boarding pass’ dapat dilakukan 24 jam sebelum keberangkatan,” ujar Kepala Cabang PT Pelni Medan, Biwa Abi Laksana, kepada ANTARA di Medan, pada hari Jumat.
Biwa menjelaskan bahwa mulai bulan Agustus 2023, pencetakan “boarding pass” PT Pelni Medan akan kembali mengikuti layanan sebelumnya, yaitu hanya dilakukan pada pagi hari mulai pukul 06.00 WIB pada hari embarkasi.
Menurutnya, keputusan tersebut diambil karena frekuensi perjalanan laut mulai menurun sejak berakhirnya libur sekolah pada bulan Juli 2023.
“Agustus sudah memasuki musim sepi,” ujar Biwa.
Sebelumnya, kebijakan memberikan keleluasaan kepada penumpang untuk mencetak “boarding pass” (dokumen masuk kapal) 24 jam sebelum keberangkatan diberlakukan oleh Pelni Medan sejak akhir Juni 2023 untuk mengantisipasi lonjakan jumlah penumpang.
Dengan adanya kebijakan tersebut, Pelni Medan berharap tidak terjadi penumpukan penumpang di Pelabuhan Belawan.
Program pencetakan “boarding pass” 24 jam sebelum hari keberangkatan dapat dilakukan di Kantor PT Pelni Medan dan Pelabuhan Belawan.
Pada akhir Juni 2023 hingga Juli 2023, terdapat beberapa hari libur seperti cuti bersama dan libur Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah serta libur sekolah.
Untuk mengenai perubahan dalam pencetakan “boarding pass” pada bulan Agustus 2023, PT Pelni Medan akan melakukan sosialisasi melalui media sosial.
“Selain itu, kami juga akan memberikan pemberitahuan kepada penumpang melalui SMS dan pesan WhatsApp,” tambah Biwa.
