mediasumutku.com|MEDAN-Sebanyak 4.015 peserta dari berbagai provinsi di Indonesia mengikuti Sistem Seleksi Elektronik Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SSE UM-PTKIN) Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU), Senin (24/5/2021). Ujian SSE UM PTKIN ini akan berlangsung hingga 27 Mei 2021 mendatang.
Rektor UINSU, Prof. Dr. Syahrin Harahap, MA menyebutkan, ke 4.015 peserta yang mengikuti ujian tersebut terdiri dari, jurusan IPA sebanyak 312 orang dan jurusan IPS sebanyak 3.703 orang. Nantinya, hanya 2.557 peserta yang akan diterima di UINSU dari jumlah peserta tersebut.
“Awalnya, kita sempat khawatir, karena ini masa pandemi. Namun, nyatanya minat orang masuk UINSU ini cukup tinggi. Dari lima jalur, yang empat jalur bersifat nasional, kita tetap meperoleh peminat tinggi, sehingga wakil rektor 1 pernah menyampaikan ke saya jika memutuskan diambil dari nasional saja, maka sudah cukup tidak usah penerimaan lokal. Tapi, kita mau anak-anak Sumut bisa memperoleh kursi,” kata Prof Syahrin saat temu pers degan wartawan di ruang kerja Kepala Biro AAKK, Gedung Rektorat Kampus II Jalan Willem Iskandar, kemarin.
Prof Syahrin Harahap didampingi Wakil Rektor bidang Akademik dan Kelembagaan, Prof. Dr. Hasan Asari, MA, Kepala Bagian Akademik dan Kemahasiswaan Yusman, SE, Kepala Pusat Teknologi Informasi dan Pangkalan Data Dr. M. Ridwan, M.Ag dan Kepala Subbagian Humas dan Informasi Yunni Salma, S.Ag. MM.
Rektor UINSU, Prof Syahrin Harahap mengatakan, sarana dan prasarana serta tenaga pendidik, UIN Sumut terus dilengkapi dengan berdirinya kampus IV di Tuntungan dan Tebingtinggi yang mampu menampung mahasiswa baru.
“Dengan peningkatan layanan kampus, daya saing UIN Sumut secara nasional bergerak naik. Insha Allah peningkatan terus naik. Apalagi dengan dukungan masyarakat, guru besar, dosen dan tenaga pendidik,” ujarnya.
Sementara itu Wakil Rektor bidang Akademik dan Kelembagaan Prof Dr Hasan Asari MA menambahkan, dari 4.015 peserta tersebut, prodi jalur UM-PTKIN yang paling diminati adalah Pendidikan Agama Islam (1133), Perbankan Syari’ah (934), Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (838), Ekonomi Islam (733), Akuntansi Syari’ah (685), Bimbingan Konseling Pendidikan Islam (621), Manajemen Pendidikan Islam (501), Pendidikan Bahasa Inggris (440), Hukum Tata Negara (Siyasah) 409 orang dan Hukum Ekonomi Syari’ah (Muamalah) sebanyak
370 orang.
“Peserta dari berbagai provinsi di Indonesia. Diantaranya, Sumatera Utara, Aceh, Riau, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Kepulauan Riau, Jawa Barat, Banten, DKI Jakarta, Lampung, D.I. Yogyakarta, Jambi, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat dan Sulawesi Tenggara,” sebutnya seraya menambahkan hasil ujian akan diumumkan pada laman https://um-ptkin.ac.id tanggal 17 Juni 2021 mendatang.
Kepala Subbagian Humas dan Informasi Yunni Salma, S.Ag. MM menambahkan, SSE UM PTKIN adalah jalur seleksi ujian yang diselenggarakan dengan menggunakan media perangkat mandiri diantaranya smartphone atau laptop atau netbook atau notebook atau personal computer atau PC Dekstop yang memiliki dan berfungsi dengan baik webcam/kamera depan untuk menyeleksi calon mahasiswa baru yang ingin melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri seperti UIN, IAIN dan STAIN.
UM-PTKIN merupakan jalur seleksi nasional yang didasarkan pada hasil ujian SSE dari masing-masing peserta. Hasil Ujian SSE yang dimiliki peserta yang memenuhi kriteria yang sesuai dengan ketentuan panitia UM-PTKIN, maka peserta tersebut nantinya memiliki peluang yang besar untuk dinyatakan lulus seleksi.
Penyelenggaraan UM-PTKIN dilaksanakan secara bersamaan oleh UIN, IAIN, dan STAIN di seluruh Indonesia yang dikoordinasi oleh Direktorat Pendidikan Tinggi Islam Kementerian Agama Republik Indonesia.
“Melalui SSE UM-PTKIN diharapkan dapat menjaring calon Mahasiswa yang memiliki kemampuan yang baik diprediksikan dapat menyelesaikan pendidikan di Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri dengan tepat waktu,” ujarnya. (MS7)