mediasumutku.com | SURABAYA – Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Nico Afinta menyatakan, pelaksanaan penanggulangan Covid-19 ada tiga hal yang dilakukan Pemerintah bersama TNI, Polri, yakni Pelaksanaan PPKM Darurat, Operasi Yustisi dan Pelaksanaan Vaksinasi.
Program tersebut dinamakan vaksinasi door to door, yang dilaksanakan bersama oleh 3 pilar, Pemprov, TNI dan Polri dengan 29 kendaraan ambulance, masing masing berisi 4 personil tenaga kesehatan,” ujar Irjen Nico Afinta.
Sebelumnya, Gubernur Jatim diwakili Plh Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jatim Heru Tjahjono, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto dan Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Dr. Nico Afinta, pada Rabu (14/7/2021) pagi, melaunching vaksinasi Presisi Door To Door Bhakti Kesehatan Bhayangkara Untuk Negeri di Mapolda Jatim, dengan sasarannya masyarakat yang belum tersentuh program vaksinasi, terutama daerah pinggiran.
Mekanismenya, dikemukakan Irjen Nico Afinta, nanti tim tenaga kesehatan akan datang mencari masyarakat dan keluarga yang belum mendapatkan vaksin. Hanya menunjukkan KK dan KTP guna pendataan lalu divaksin.
Kegiatan tersebut akan berlangsung sampai stok vaksin habis, sementara untuk setiap tim dengan satu kendaraan ambulance ditargetkan 50-100 vaksin.
“Saya berharap kepada masyarakat bahwa vaksinasi ini bagian dari program vaksin yang besar. Sudah ada vaksinator yang ada di semua daerah, baik di desa, puskesmas maupun gerai – gerai vaksin yang dimiliki Pemprov, TNI maupun Polri, ayo segera datang dan daftar serta melaksanakan vaksin,” ajak Nico Afinta.
Dikemukakan Kapolda Jatim, bahwa ini adalah upaya pemerintah dalam menghadapi Covid-19, dimana covid masih berada di sekitar kita. “Dapat diistilahkan, virus covid-19 berdesingan bagaikan peluru liar yang tidak mengenal tempat, latar belakang dan umur, siapa saja bisa tertembak jika masyarakat tidak melindungi dengan perisai disiplin patuh Prokes 5M dan vaksinasi, ” sebut Irjen Nico Afinta.
“Saya mohon kepada masyarakat tetap patuhi prokes dengan 5M dan laksanakan vaksin, ” Ayo vaksin rek cek kene kuat lan sehat selalu (ayo vaksin biar kita kuat dan sehat selalu),” ucap Irjen Nico Afinta.
Untuk diketahui, 29 kendaraan ambulance yang diterjunkan melaksanakan vaksinasi door to door, dari Polri sebanyak 10 unit, dari TNI 4 unit, dari Dinkes Jatim 5 unit dan daro Dinkes Surabaya sebanyak 10 unit. Sedangkan untuk setiap kendaraan ambulance diawaki oleh 4 petugas tenaga kesehatan antara lain Vaksinator, Petugas Skrining, Petugas Admin P-Care dan Driver dengan membawa kelengkapan berupa Cool Box vaksin dan Emergency Kit utk KIPI.