Scroll untuk baca artikel
Berita SumutHeadlineMedanSumut

Gelar Pengabdian pada Masyarakat, Dosen Fakutas Teknik USU Pasang Pompa Air Bertenaga Surya di Pondok Pesantren

×

Gelar Pengabdian pada Masyarakat, Dosen Fakutas Teknik USU Pasang Pompa Air Bertenaga Surya di Pondok Pesantren

Sebarkan artikel ini

MEDAN-Air merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia, baik untuk keperluan primer, seperti memasak, mencuci, mandi, dan membersihkan kotoran, maupun untuk keperluan sekunder, seperti industri, pertanian, peternakan, perkebunan, dan sebagainya. Ketersediaan air yang mudah merupakan cermin kehidupan yang baik dan sekaligus dapat meningkatkan kualitas hidup dan taraf ekonomi masyarakat.

Demikian disampaikan dosen yang mengikuti Pengabdian pada Masyarakat di Pondok Pesantren Umar Bin Al Khaththab, Ir. Ferry Rahmat Astianta Bukit, ST.,MT, didampingi Ir. Arman Sani, MT, Ryandika Afdila ST., M.EngSc , Ivo Andika Hasugian, ST., MT dalam siaran persnya, Kamis (17/8/2022).

Menurut Ferry, Pondok Pesantren Umar Bin Al Khaththab yang ada di Jalan Durung 1, Kelurahan Terjun, Kec. Medan Marelan, Kota Medan, Sumatera Utara merupakan salah satu pesantren yang dalam operasional kesehariannya menggunakan banyak air, baik untuk kebutuhan primer maupun untuk kegiatan ibadah (air wudhu) para santri, pengelola pesantren maupun masyarakat sekitarnya yang ikut melaksanakan sholat di mesjid pesantren tersebut.

Baca Juga:   Ini Cerita Pogba Pertama Kali Peluk Agama Islam

Dalam memenuhi kebutuhan air, kata Ferry pesantren ini mengandalkan air tanah yang diperoleh dari sumur dan kemudian dinaikkan ke tangki menggunakan pompa air yang digerakkan oleh motor litrik. Energi listrik yang digunakan untuk menjalankan pompa bersumber dari listrik PLN, sehingga semakin banyaknya air yang digunakan maka semakin besar biaya penggunaan listrik yang harus dibayar.

“Untuk mengurangi besar rekening listrik pada penggunaan pompa air ini dibutuhkan sumber listrik alternatif, salah satunya dengan memanfaatkan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), yang penggunaannya sudah semakin meningkat dari tahun ke tahun khususnya di negara Indonesia,” paparnya.

Oleh sebab itu, kata Ferry melalui kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat yang bersumber dari Dana Pengabdian Masyarakat Lembaga Pengabdian Masyarakat USU dan merupakan salah satu dari kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi dilakukan pengaplikasian teknologi panel surya dalam penyediaan energi listrik bersumber dari PLTS untuk menjalankan pompa air pada Pondok Pesantren.

Baca Juga:   Kanselir Angela Merkel Harap Hannover Messe Berkontribusi Perkuat Ekonomi Indonesia-Jerman

Tim Pengabdian pada Masyarakat yang melakukan pengabdian ini terdiri dari 4 (empat) orang dosen Fakultas Teknik USU, yaitu Ir. Ferry Rahmat Astianta Bukit, ST,MT, Ir. Arman Sani, MT, Ryandika Afdila ST, M.EngSc, Ivo Andika Hasugian, ST, MT, dan melibatkan 6 (enam) orang mahasiswa yang berasal dari Prodi Teknik Elektro.

Sebelum dilakukan pemasangan PLTS, Tim terlebih dahulu melakukan persiapan dan peninjauan ke lokasi untuk memilih tempat terbaik penempatan panel surya dan perangkat panel listriknya.

Kemudian Tim membuat rancangan PLTS sesuai dengan tempat dan kebutuhan yang diinginkan. Setelah itu Tim melakukan proses Instalasi yang meliputi pemasangan rangka baja ringan, perakitan panel listrik, pemasangan panel surya, dan kemudian melakukan pengujian yang dilaksanakan selama 2 (dua) hari.

Baca Juga:   Wagubsu Tanggapi Kesiapan USU Lakukan PTM Agar Sesuai SOP

“Setelah dipastikan bahwa PLTS bekerja dengan baik, maka selanjutnya dilakukan ujicoba penggunaan PLTS untuk menyuplai energi listrik ke pompa air. Alhamdulillah PLTS dapat berfungsi dengan baik,” tandasnya.

Hari ke-3, lanjutnya Tim kembali turun ke lokasi untuk memeriksa apakah ada kendala, ternyata semuanya berjalan dengan baik. Kemudian Tim melakukan serah terima kepada pengelola pesantren untuk memanfaatkan PLTS yang telah dibangun ini dengan baik.

Pengelola pesantren sangat berterimakasih atas kegiatan ini, khususnya kepada Tim yang telah melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat karena sangat membantu, terutama dalam mengurangi biaya pemakaian energi listrik yang harus mereka keluarkan setiap bulannya.