MEDAN-Guna meredam dan mengatasi tawuran yang kerap terjadi di wilayah Kecamatan Medan Belawan, Pemerintah Kota Medan akan membentuk Tim Penyelesaian Konflik. Diharapkan adanya tim ini dapat menyelesaikan konflik yang terjadi selama ini sehingga dapat mewujudkan Medan kondusif sesuai dengan visi misi Walikota Medan, Bobby Nasution.
Pembentukan Tim Penyelesaian Konflik terungkap dalam pertemuan yang digelar di Kantor Camat Medan Belawan, Senin (25/4/2022). Rapat yang dipimpin Kepala Kesbangpol Kota Medan diwakili Kabid kewaspadaan dan penanganan konflik kota medan Ody Prasetyo dan Camat Medan Belawan Subhan ini dihadiri Analis perlengkapan intelijen kesbangpol provsu Tommy dan unsur Forkopimcam Belawan diantaranya Kapolsek belawan Daniel Naibaho, Kasubidkrim Pomal Denny, Koramil 09/ Belawan Amran serta Tokoh masyarakat.
Dikatakan Kabid kewaspadaan dan penanganan Konflik Kesbangpol Kota Medan, Ody Prasetyo, pertemuan ini membahas pembentukan Tim Penyelesaian Konflik guna mengatasi permasalahan tawuran yang kerap terjadi di Kecamatan Medan Belawan. Nantinya, tim yang terdiri dari Pemko Medan dan unsur Forkopimcam ini akan melakukan penjagaan di posko-posko yang akan didirikan di dekat lokasi yang sering terjadi tawuran.
“Posko-posko akan kita dirikan di sekitar lokasi yang sering terjadi tawuran. Tim Penyelesaian Konflik nantinya secara bergantian akan melakukan penjagaan di posko tersebut. Pembentukan tim ini sebagai langkah Pemko Medan mengatasi permasalahan yang kerap terjadi guna mewujudkan Medan Kondusif,” jelas Ody.
Sebelumnya, Camat Medan Belawan Subhan, permasalahan tawuran di wilayah Kecamatan Medan Belawan ini sudah sering terjadi, penyebabnya pun diketahui hanya karena masalah sepele. Tapi akibat dari tawuran tersebut banyak kerusakan dan sangat merugikan masyarakat. Oleh karena itu pertemuan ini digelar sebagai upaya untuk meminimalisir tawuran dan menyelesaikan permasalahan konflik yang terjadi.
“Sesuai arahan dan atensi Walikota Medan, permasalahan konflik yang terjadi di Kecamatan Medan Belawan harus dapat diselesaikan. Oleh karena itu kita lakukan pertemuan guna membahas pembentukan Tim Penyelesaian Konflik. Artinya, dalam menyelesaikan permasalahan tersebut kita harus bersatu,” jelasnya. (MS7)