MEDAN-Pemerintah Kota Medan melalui Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kota Medan menggelar seminar proposal terkait dengan analisis pengelolaan program literasi sekolah di kota Medan yang digelar di Kantor Wali Kota Medan, Kamis (14/10/2021).
Seminar proposal yang dibuka Kepala Balitbang Kota Medan, Irwan Ritonga ini diikuti oleh peserta dari OPD terkait di lingkungan Pemko Medan, tim pokja jaringan penelitian dan pengembangan pendidikan di Kota Medan, tenaga ahli penelitian analisis pengelolaan program literasi sekolah di Kota Medan, serta Kepala SMP dan SD Negeri di Kota Medan.
Irwan Ritonga dalam sambutannya mengatakan, kecintaan pada buku akan senantiasa tercermin pada kemampuan literasi dan prilaku. Terlebih dalam menyikapi banyaknya berita hoax yang sering beredar di media sosial.
Untuk menumbuhkan kecintaan membaca buku tersebut, Pemerintah meluncurkan Gerakan Literasi Sekolah (GLS) yang diharapkan memperkuat gerakan penumbuhan budi pekerti sebagaimana yang dituangkan dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No 23 tahun 2015.
“Salah satu kegiatan di dalam gerakan tersebut adalah kegiatan 15 menit membaca buku sebelum waktu belajar dimulai. GLS ini bertujuan membiasakan dan memotivasi para siswa untuk mau membaca dan menulis guna menumbuhkan budi pekerti, dan dalam jangka panjang diharapkan dapat menghasilkan anak-anak yang memiliki kemampuan literasi yang tinggi,” jelas Irwan Ritonga.
Untuk itu, Irwan Ritonga berharap, dengan adanya penelitian ini dapat menjadi masukan dan sumbangsi pemikiran dalam mengembangkan program dan menguatkan tata kelolah serta sumber daya manusia dalam implementasi GLS di sekolah.
“Selain itu juga kita harapkan hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai acuan dalam merancang dan mengembangkan GLS dengan memperhatikan beberapa hambatan dan kendala yang dihadapi,” ujar Irwan.
Sementara itu Ketua Tim Pokja, Dr. Kustoro Budiarta, menerangkan, seminar proposal ini bertujuan bagaimana sekolah dapat menerapkan program 6 literasi dasar untuk meningkatkan mutu pendidikan di Kota Medan.
“Program ini juga akan melibatkan pihak terkait agar menguatkan program 6 literasi dasar.”kata Kustoro.
Dalam seminar proposal ini selanjutnya disampaikan persentase mengenai usulan penelitian yang akan dilakukan. Sebelumnya, Kabid Sosial dan Kependudukan Balitbang Kota Medan, Bahrian Effendi dalam laporanya menjelaskan, kegiatan ini merupakan seminar proposal analisis pengelolaan program literasi sekolah di Kota Medan, yang merupakan bagian dari kegiatan tim Pokja jaringan penelitian dan pengembangan bidang pendidikan di Kota Medan.
“Judul penelitian ini merupakan judul yang telah disepakati bersama melalui kunjungan Ketua Tim Pokja dan Kepala Balitbang Kota Medan ke Dinas Pendidikan Kota Medan yang dilakukan beberapa waktu yang lalu,” ujarnya. (MS7)
