Scroll untuk baca artikel
Peristiwa

Berawal dari Hidupkan Genset, Toko Bangunan Lestari Kota Tebing Tinggi Ludes Terbakar

×

Berawal dari Hidupkan Genset, Toko Bangunan Lestari Kota Tebing Tinggi Ludes Terbakar

Sebarkan artikel ini

Mediasumutku.com| TEBING TINGGI- Kebakaran melanda sebuah toko bahan bangunan Lestari yang berlokasi Jalan Har Syihab, Kelurahan Badak Bejuang, Kecamatan Tebingtinggi Kota, Kota Tebingtinggi.

Menurut pemilik toko, Alien (45), kebakaran ini bermula sekira pukul 13.30 saat listrik padam.

“Kemudian saya menyuruh anggota saya untuk menghidupkan genset yang berada di lantai 3. Ketika genset dihidupkan, tiba-tiba genset tersebut mengeluarkan percikan api, posisi genset tersebut terletak dekat ratusan kaleng cat dan tiner, sehingga dengan cepat api membesar,” kata Alien.

Melihat api semakin membesar, Alien menelpon Damkar Kota Tebing Tinggi untuk memadamkan api. Sekitar 30 menit berlalu, 3 unit mobil Damkar tiba di lokasi kejadian.

Baca Juga:   Seorang Ayah Borgol Tangan Anaknya Tanpa Busana di Kurung dalam Kandang Ayam

Namun 3 unit damkar tersebut tidak mampu memadamkan api yang kian membesar sehingga membutuhkan bantuan 3 unit mobil Damkar lainnya.

Pantauan di lokasi, kebakaran tersebut membuat warga sekitar lokasi berhamburan keluar rumah untuk melihat kejadian tersebut, serta banyak pengendara sepedamotor yang juga berhenti melihat kejadian itu, karena api kian membesar dan menghanguskan lantai 3 bangunan toko bahan bangunan itu.

Sementara itu, petugas Damkar terlihat kewalahan menghadapi api, namun api berhasil dipadamkan dalam waktu 2 jam 30 menit dengan mengerahkan 5 unit mobil Damkar milik Pemko Tebing Tinggi, dan 1 unit mobil Damkar milik Pemkab Serdang Bedagai.

Kapolsek Rambutan, Iptu Suhartono mengatakan dugaan sementara api berasal dari percikan api genset yang tengah menyala.

Baca Juga:   Kapal Pukat Lingkung Karam, 9 Nelayan Sergai Selamat

“Kita akan mengecek lebih lanjut apa penyebab utama terjadinya kebakaran tersebut,” ucapnya.

Akibat peristiwa ini, lantai 3 toko bahan bangunan tersebut habis terbakar, beruntung api tidak sempat menyambar ke toko sebelah dan kelantai bawah.

“Kerugian diperkirakan puluhan juta rupiah,” tutup Iptu Suhartono.