mediasumutku.com | MEDAN – Kelompok Perwiritan Ar Ridho kompak untuk memenangkan pasangan calon walikota dan wakil wali Kota Medan, Bobby Afif Nasution-Aulia Rahman.
Ketua Perwiritan Ar Ridho, Hj. Rukyah mengatakan, para jajaran pengurus sepakat mendukung Bobby-Aulia untuk memimpin Kota Medan. Sebab, pasangan nomor urut 2 ini memiliki banyak program yang religius.
“Kami berharap Bobby-Aulia dapat memperhatikan guru-guru Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA) dan juga pengajian-pengajian yang ada di Kota Medan, dan juga pengajian-pengajian dari murid dapat dilaksanakan dengan baik bagi,” kata Rukyah, Minggu (8/11/2020).
Sementara itu, Ketua DPW Partai Gelora Sumatera Utara, Heriansyah menyebutkan, Medan merupakan sebuah kota besar yang banyak potensi luar biasa, dan salah satunya adalah anak-anak yang bisa dibentuk untuk menjadi generasi penerus.
“Jika anak-anak milenial kita ini difasilitasi dengan benar, dan mendapat lingkungan tepat, maka mereka akan menjadi anak-anak yang luar biasa di Kota Medan,” kata Heriansyah.
Untuk itu, Heriansyah mengajak ibu-ibu terutama yang berada dalam kelompok Perwiritan Ar Ridho untuk tidak henti-hentinya mendidik anak-anak sejak dini dari rumah.
“Ibu-ibu adalah madrasah. Ibu adalah tempat mendidik anak-anak, dan sangat memiliki peran yang strategis agar anak-anak bisa muncul untuk pembangunan bangsa. Maka memilih pemimpin yang tepat yang bisa membangun ini semua, ini merupakan sebuah usaha seorang ibu terhadap pendidikan anak-anaknya,” bebernya
“Jadi kenapa pilih Bang Bobby, ada banyak hal yang menjadi pertimbangan, satu diantaranya ialah apa yang menjadi cita-cita Bang Bobby itu sesuai dengan apa yang kita cita-citakan, apa yang dikatakan Bobby-Aulia, itu sesuai dengan apa yang diinginkan partai Gelora,” tambahnya.
Senada, Ketua DPD Partai Gelora Kota Medan, Muhammad Nasir mengajak ibu-ibu Kelompok Perwiritan Ar Ridho untuk memilih pasangan Bobby-Aulia pada 9 Desember 2020 mendatang.
“Pasangan ini sangat ideal, muda dan energik. Kami memperhitungkan pasangan ini yang mampu menerobos keterlambatan pembangunan Kota Medan,” ungkap Nasir.