mediasumutku.com| MEDAN- Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengatakan, kekuatan keberagamaan dan keberagaman merupakan modal dalam melawan berbagai cobaan, termasuk melawan pandemi Covid-19 saat ini.
Selain doa, lanjutnya, ikhtiar dengan menaati protokol kesehatan (Prokes) 5M, yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas, terbukti mampu menekan laju penyebaran virus Covid-19 belakangan ini.
“Selain doa, upaya atau ikhtiar menghindar dari wabah diajarkan semua agama, misalnya dengan menerapkan prokes 5M dalam aktivitas keseharian. Kebersamaan antarumat beragama dalam melawan pandemi dengan kampanye menaati prokes menjadi kekuatan dan modal besar memenangkan perang melawan pandemi Covid-19,” tandas Menteri Agama dalam webinar bersama CSR Aice, Minggu (4/3/2021).
Menag mengatakan, di momen Paskah ini umat beragama makin menyadari bahwa pandemi Covid-19 adalah cobaan bagi umat manusia.
“Pandemi ini adalah ujian bagi seluruh umat beragama untuk bersama melawan pandemi dengan segala ikhtiar menghindarkan diri dari virus bagi diri sendiri dan orang lain,” ucapnya. (MS11)