MEDIASUMUTKU.COM, Aek Kanopan Sehari sebelum puncak peringatan Hari Ulang Tahun Labuhanbatu Utara yang ke-15, sejumlah pejabat dan anak-anak tokoh pemekaran kabupaten tersebut melakukan ziarah ke makam para penggagas dan pejuang pemekaran yang telah meninggal dunia.
Di antara makam tokoh yang diziarahi termasuk mantan Wakil Bupati Labura H Minan Pasaribu SH MM, Eri Gusti Sianipar, Zaini Chaniago, Buyung Efendi, dan Timbul Hasibuan SH. Sedangkan almarhum Dewi Syukur, sebagai tokoh sentral pemekaran Labura, dimakamkan di Jakarta.
Rombongan pejabat yang berziarah dipimpin oleh Wakil Bupati Labura H Samsul Tanjung ST MH. Sementara anak-anak tokoh pemekaran langsung dipimpin oleh Ketua Forum Komunikasi Anak Tokoh Pemekaran Labura (FKATPL) Amranuddin Tanjung.
Lokasi yang diziarahi oleh Wabup dan rombongan berada di dua kecamatan yaitu Kualuhhulu dan Kualuhselatan. Sedangkan di enam kecamatan lainnya, ziarah ke makam tokoh pemekaran dipimpin oleh camat masing-masing.
Samsul Tanjung menyebutkan, ziarah ke makam para tokoh pemekaran merupakan agenda rutin setiap menjelang HUT kabupaten yang lahir berdasarkan UU Nomor 23 Tahun 2008 tertanggal 21 Juli 2008.
“Semoga para tokoh pemekaran Labura yang telah berpulang ke Rahmatullah diampunkan semua kesalahannya dan di lapangkan kuburnya serta diterima segala amal ibadahnya,” ucap Wabup di sela-sela ziarah ke makam tokoh pemekaran tersebut.
Selain itu, Ketua Karang Taruna Labura Yudha Iskandar Aruan SP MSi, yang juga merupakan anak salah seorang tokoh pemekaran kabupaten, juga melakukan hal serupa.
Memimpin sejumlah pengurus Latar Labura, pria yang sehari-hari bertugas sebagai salah satu kepala bidang di Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Labura itu menziarahi makam tokoh pemekaran, termasuk almarhum ayahnya, M Yusuf Aruan.
