Turki, Mediasumutku.com– Arda Turan, mantan pemain Atletico Madrid yang kini tercatat sebagai pemain Barcelona, namun dipinjamkan ke klub Istanbul Basaksehir, Turki, telah dinyatakan bersalah melalui sebuah proses peradilan di Turki. Arda Turan dikenakan hukuman penjara selama dua tahun delapan bulan.
Laman detikcom, Kamis (12/9/2019), melansir berita dari BBC yang menyebutkan Arda Turan dihukum karena kepemilikan senjata api secara ilegal dan menggunakannya di tempat umum.
Awalnya, Arda Turan diketahui terlibat dalam perkelahian di sebuah klub malam di Istanbul dengan seorang penyanyi terkenal di Turki bernama Berkay Sahin pada bulan Oktober 2018.
Dalam perkelahian itu, hidung Sahin patah. Aksi Turan tak berhenti di situ. Setelahnya, ia menyambangi rumah sakit tempat Sahin dirawat dan melepaskan tembakan ke tanah, membuat panik orang yang berada di rumah sakit tersebut, meski diduga Turan datang ke sana untuk meminta maaf pada Sahin.
Pengadilan Turki pun menghukum Turan karena menembakkan pistol hingga menimbulkan kepanikan, kepemilikan senjata api ilegal, hingga dengan sengaja mencederai orang lain. Sebetulnya ia juga dituduh melecehkan istri Sahin dengan ucapan tak pantas, namun akhirnya pengadilan Turki mencabut tuduhan tersebut.
Meski begitu, hukuman kurungan tersebut ditangguhkan. Dia tak akan dikurung asalkan tak lagi melakukan perbuatan kriminal dalam lima tahun ke depan.
Turan sendiri sudah membuat pernyataan maaf di akun instagramnya pada Rabu (11/9/2019) lalu. Ia meminta maaf kepada klub dan keluarganya atas perbuatannya yang emosional tersebut.
“Saya mengambil pelajaran dari peristiwa ini. Tujuan terbesarku adalah untuk membuat keluargaku, istriku tersayang, klubku dan juga teman-temanku bangga padaku,” ujar Turan, seperti dikutip dari BBC.
Sebelumnya, Turan juga pernah berulah. Ia dijatuhi larangan bermain 16 laga pada Mei 2018 setelah mendorong asisten wasit dalam laga antara Basaksehir melawan Sivasspor. Namun belakangan Federasi Sepakbola Turki mengurangi hukumannya menjadi 10 laga. (MS1/dtc)
