mediasumut.com | MEDAN – Terkait pelemparan bom molotov di Kantor Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Medan yang terjadi pada 19 Oktober lalu. Pihak kepolisian masih berupaya mengungkap kasus tersebut
Meski telah mengumpulkan barang bukti, termasuk rekaman CCTV dan memeriksa sejumlah saksi, dua orang yang diduga sebagai pelaku pelemparan masih belum teridentifikasi.
“Sementara masih berusaha keras penyelidikan, terkait CCTV dan menganalisa dua orang yang dicurigai sebagai pelaku,” kata Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Eko Hartanto, Rabu (30/10).
Namun Eko tidak merinci kendala yang dihadapi dalam mengidentifikasi para pelaku. Pasalnya dalam rekaman kamera pengawas yang sudah diamankan, dua pelaku terlihat melempar bom molotov ke atap gedung LBH Medan.
Namun pihak kepolisian memastikan bahwa pelaku pelemparan di Kantor LBH berbeda dengan pelaku yang melempar Literacy Coffee sepekan sebelumnya.
Sementara LBH Medan tidak mau terlalu dini memvonis bahwa polisi kurang profesional dalam menangani kasus ini.
“Sampai saat ini kami masih menunggu. Kami hargai segala upaya yang dilakukan polisi,” ucap Koordinator Divisi Buruh dan Miskin Kota LBH Medan, Maswan Tambak.
Maswan mengatakan bahwa pihaknya mempercayakan proses penanganan kasus ini kepada polisi. Mereka masih berkeyakinan polisi mampu mengungkap kasus ini dengan jelas. Apalagi beberapa saat setelah kejadian, polisi langsung melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus ini.
“Jadi kita tunggu saja,” imbaunya.