mediasumutku.com | TANJUNGBALAI-Terminal penumpang Pelabuhan Teluk Nibung, Tanjungbalai Sumatera Utara, sejak Maret 2020 sudah tidak melayani perjalanan pelayaran dari dan menuju Malaysia sejak Covid-19. Artinya, tidak ada aktifitas penumpang yang pulang karena mudik di pelabuhan tersebut jelang lebaran nanti.
“Sejak Maret 2020 tahun lalu, tidak ada lagi aktifitas penumpang di terminal pelabuhan Teluk Nibung ini hingga saat ini. Artinya bisa dipastikan tidak ada pelayanan arus mudik tahun ini,” kata Khudri Akbar, Manager Umum Pelindo I,Tanjungbalai Asahan, Jumat (30/4/2021).
Diketahui, terminal penumpang Teluk Nibung hanya melayani rute penyebrangan internasional yakni dari Tanjungbalai Asahan menuju Port Klang dan Perak Malaysia yang dibangun pada tahun 2010 itu kini tampak lengang.
“Belum tau sampai kapan bisa beroperasi dibuka kembali. Yang jelas kalau dari pelabuhan di Malaysia sudah dibuka kami bisa juga buka,” kata dia.
Begitu juga dengan kapal fery penumpang milik swasta tidak pernah lagi berada di kawasan pelabuhan. Sebelumnya, aktifitas di pelabuhan hanya terdapat dua kali dalam sehari yakni pukul 10.00 Wib untuk keberangkatan dan pukul 17.00 Wib untuk kedatangan, atau disesuaikan dengan kondisi pasang surut air.
Pintu-pintu pelabuhan tampak digembok. Hingga saat ini belum jelas kapan terminal pelabuhan berkapasitas 800 orang penumpang lengkap dengan area check in, bea cukai, imigrasi hingga ruang VIP tersebut beroperasi kembali.
Modernisasi pelabuhan telah dilakukan sejak tahun 2017 lalu itu dan dikembangkan oleh Pelindo I ini memiliki fasilitas dermaga sepanjang 204 meter. Bangunan megah dua lantai tersebut kini tak bisa dioperasikan karena Malaysia masih menutup akses pelayaran Internasional akibat Covid-19. (MS10)