Scroll untuk baca artikel
Berita SumutHeadlineSumut

Wujudkan Generasi Peduli Serangga, Tema Dalam Pelantikan Pengurus Perhimpunan Entomologi Indonesia Cabang SUMUT 2024-2029

×

Wujudkan Generasi Peduli Serangga, Tema Dalam Pelantikan Pengurus Perhimpunan Entomologi Indonesia Cabang SUMUT 2024-2029

Sebarkan artikel ini

mediasumutku.com | MEDAN-Berdasarkan surat Keputusan Ketua Pengurus Pusat Perhimpunan Entomologi Indonesia (PEI) No. 062/PP-PEI/V/2024, maka dilaksanakan pelantikan bagi pengurus PEI Cabang Sumatera Utara untuk tahun 2024-2028. Pelantikan tersebut merupakan agenda rutin yang akan dilaksanakan setiap empat tahun sekali. Dengan adanya pelantikan pengurus yang baru, maka program-program kerja selama 4 tahun diharapkan dapat terlaksana dengan baik.

Adapun Susunan Pengurus PEI Sumut 2024-2028 adalah Dewan Pembina :  Darma Bakti, Maryani Cyccu Tobing, Retno Astuti Kuswardani, Marheni. Ketua Umum: Ameilia Zuliyanti Siregar; Wakil Ketua: Lenny Hartati Harahap; Sekretaris 1: Mahardika Gama Pradana; Sekretaris 2: Indri Yanil Vajri; Bendahara 1: Julaili Irni; Bidang Humas dan Kerjasama: Tjut Ahmad Perdana, Rozziansha, Doni Aldo Samuel S; Bidang Pendidikan dan Penelitian: Asmanizar, Elida Hafni Siregar; Bidang Konsultasi dan Inovasi Produk: Agus Eko Prasetyo, dan Evawaty Sri Ulina Aida Fitriani Sitompul.

Ketua PEI 2019-2023, Prof. DR. Ir.Retno Astuti Kuswardhani, M.S saat penyerahan tongkat estafet kepemimpinan kepada Ketua PEI 2024-2028 menyampaikan program kerja PEI dengan seminar dan pelatihan deteksi hama baru di Perkebunan, mengikuti aktivitas dan progja PEI pusat di Bogor, Padang, Jakarta.

Baca Juga:   Proyek Jalan 450 Km di Sumut Dimulai

Serta membantu masyarakat mendeteksi hama pada pertanian dan perkebunan. Semoga Pengurus PEI 2024-2028 akan lebih semangat, sinergitas dan menghasilkan program kerja yang baik di masa depan”.

Ameilia Zuliyanti Siregar, M.Sc, Ph.D sebagai Ketua PEI cabang Sumut 2024-2028 menyampaikan “Terima kasih atas kepercayaan memberi amanah baru dengan tugas deteksi dini, dan pemberdayaan serangga bagi masyarakat di masa depan. Semoga PEI Sumut 2024-2028 dapat bersinergi dan bermanfaat memberikan sumbangsih pengetahuan, pelatihan, dan manfaat bagi masyarakat di Indonesia, khususnya Sumatera Utara.

Selanjutnya, Seminar Nasional dengan pembicara Prof Dr.Ir.Dadang, M.Sc, Ketua PEI Pusat menyampaikan “Status dan Fungsi Serangga sebagai Sumber Inspirasi bagi Gen z. Serangga berguna dan serangga perusak.”

Baca Juga:   Polandia Ingin Perkuat Kerja Sama dengan Sumut

Serangga diproteksi dari kelompok yang berguna (predator, parasitoid, musuh alami), menjadikan serangga dalam bentuk cetpen, kaos, suvenir, meneliti serangga sebagai sumber makanan, deteksi hama dengan teknik IT, drone, teknologi, hama gudang.

Prof.Ir. Retna Astuti Kuswardani, MS menyampaikan ‘Misi Gen Z terhadap keberadaan serangga dilakukan melalui games, nyanyian, perilaku serangga, organisasi mahasiswa, riset dan pengabdian tentang serangga, unggahan medsos disosialisasi dan implementasi ke masyarakat serta meningkatkan IT dan teknik informatika.

“Kita banyak belajar dari serangga ttg adaptif, desain kreativitas, menerapkan praktek berkebun dalam meningkatkan pangan dan hortikultura. Kolaborasi dan magang antar institusi, Perguruan Tinggi melalui digital marketing (i-Naturalist, Citizen site,Pest Identifier) dalam menggumpulkan data,” katanya.

Baca Juga:   Pelaku Bom Bunuh Diri di Mako Polrestabes Medan Mulai Temui Titik Terang

Selanjutnya, Dr.Ir.Ahmad Saleh, M.Sc menyampaikan tentang peranan serangga bagi bidang perkebunan, khususnya kelapa sawit sebagai sumber pendapatan di Indonesia. Maka keberadaan serangga sebagai hama, penyerbuk, berguna perlu dikenal dan diketahui oleh masyarakat untik dapat dikendalikan.

Serangkaian kegiatan Pelantikan PEI Sumut dihadiri oleh pelajar KIR SMAN 1 Medan, Pelajar KIR SMAN 5 Medan, mahasiswa dan Dosen dari USU, UMSU, UISU, UMA, UINSU ITSI, Pembina PEI dari USU, Prof. Dr.Ur.Darma Bakti, M.S, Prof. Dr.Dra.Maryqni Cyccu Tobing, MS, Prof.Ir.Marheni, M.P, dari Unimed (Prof.Dr.Binari Manurung, MSi), Karantina Sumatera Utara, BRIN, PPKS Marihat, Srikandi Pujakesuma Sumatera Utara, Medan, Deli Serdang, dan Education Foundation.

Acara ditutup dengan tanya jawab dan diskusi dengan peserta seminar. Para pelajar dari KIR, SMAN 1 dan SMAN 5 Medan memberikan komentar kegiatan ini bermanfaat bagi pelajar dan mahasiswa.