Scroll untuk baca artikel
Pendidikan

7.858 Peserta Nyanyikan Lagu 8 Etnis, PKKMB USU Pecahkan Rekor MURI

×

7.858 Peserta Nyanyikan Lagu 8 Etnis, PKKMB USU Pecahkan Rekor MURI

Sebarkan artikel ini

MEDAN-Universitas Sumatera Utara (USU)  menggelar Pembukaan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) 2022 secara luring (luar jaringan) untuk pertama kalinya dalam dua tahun terakhir. PKKMB USU sendiri akan berlangsung selama 3 hari berturut-turut setelah resmi dibuka di Stadion Mini USU pada (5/9/2022).

Bertema “Melangkah Melampaui Batas”, PKKMB kali ini juga berhasil memecahkan rekor dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) untuk kategori menyanyikan lagu 8 etnis yang diikuti 7.858 peserta. Adapun 8 etnis tersebut adalah, Batak Karo, Melayu, Pak-Pak, Batak Simalungun, Nias, Batak Toba, Batak Angkola, dan Mandailing. Piagam MURI sendiri diserahkan Customer Relations Manager MURI Lutvi Syah Pradana.

Rektor USU Dr. Muryanto Amin, S.Sos., M.Si mengatakan, tema tersebut merupakan interpretasi mengenai ajakan dan motivasi untuk mahasiswa baru USU 2022 sebagai generasi muda bangsa agar berani dan bersemangat mencapaikan cita-cita dengan mengerahkan seluruh kemampuan dan kemauan yang dimiliki. Hal tersebut dapat diawali dengan niat dan ikhitar daya juang.

Baca Juga:   PKKMB USU 2021, Rektor: Mahasiswa Harus Mampu jadi Problem Solver

“Melangkah melampaui batas, diawali dengan niat dan ikhtiar daya juang untuk menggapai impian terbaik buat masa depan, Jangan pernah memandang rendah atau memberi batasan terhadap kemampuan diri,” tegas Muryanto Amin.

Tema yang diangkat pada PKKMB juga sejalan dengan tagline USU, Transformation Towards the Ultimate, yang diharapkan mampu menjadi nyala semangat bagi mahasiswa menjadi pembelajar, lulusan, dan alumni terbaik  di level nasional maupun internasional.

Rektor menyampaikan, mahasiwa USU dapat belajar tidak hanya dari perspektif ilmu yang digeluti tetapi juga dapat  mengeksplor kekayaan ilmu lain mengingat USU selain universitas tertua di luar pulau Jawa tapi juga sebagai universitas komprehensif yang memiliki banyak fakultas dan program studi.

Baca Juga:   Dr Bahmid, M.Kn Kembali Dilantik Jadi Dekan Fakultas Hukum

“Universitas Sumatera Utara bukan hanya universitas tertua di luar Pulau Jawa tetapi juga universitas komprehensif, universitas yang paling banyak punya fakultas dan program studi. Artinya, bahwa Saudara bukan hanya bisa belajar dari perspektif keilmuan yang Saudara pilih, tetapi Saudara bisa mengeksplore kekayaan ilmu yang lain,” ujar Muryanto Amin.

Direktur Prestasi Mahasiswa dan Kealumnian USU, Doli Muhammad Jafar Dalimunthe SE., M.Si yang juga Ketua PKKMB USU 2022 menjelaskan, tema “Melangkah Melampaui Batas” merupakan bentuk semangat untuk mengajak mahasiswa baru bertransformasi menjadi pribadi berkarakter, kreatif, berprestasi, dan bertalenta BINTANG sesuai dengan core value USU.

Doli menjelaskan, setelah di tahun 2019 USU berhasil pecahkan rekor MURI dengan peserta terbanyak melakukan Senam Ahoy, tahun ini USU kembali pecahkan rekor MURI menyanyikan 8 lagu etnis Sumatera Utara dengan peserta terbanyak, yaitu diikuti oleh 7.858 mahasiswa baru.  Menurutnya hal tersebut dilakukan USU untuk berperan dalam melestarikan kearifan lokal.

Baca Juga:   Peringatan Hari Lahirnya Pancasila, Kodim 0201/BS Gelar Nobar dan Santuni Veteran

“Rekor MURI itu adalah wujud dari  universitas terbesar di Sumatera dan nomor 1 di Sumatera Utara harus turut melestarikan dan menampilkan local wisdom  Sumatera Utara. 8 lagu tadi adalah mewakili 8 etnis yang ada di Sumatera Utara,”  terang Doli.

Selain memecahkan Rekor MURI, acara PKKMB 2022 juga turut dimeriahkan  dua komika kondang yang merupakan alumni USU yaitu Priya Prayogha Pratama Tanjung alias Babe Cabiita dan Nugroho Achmad alias Lolox. Kegiatan PKKMB USU 2022 dapat terselenggara dengan baik berkat kolaborasi dan kerja sama antara USU dengan Bank Mandiri, Grab, BNI, Wardah, dan Emina.(MS7)