MEDAN-Institut Kesehatan Helvetia (IKH) Medan kembali melaksanakan kegiatan Pengabdian Masyarakat dengan memberikan edukasi pemanfaat bahan alam yang ada disekitar. Pengabdian Masyarakat terdiri dari rangkaian kegiatan yang berorientasi dalam meningkatkan pemahaman siswa SMK Kesehatan Haji Sumatera Utara.
Kegiatan pengabdian masyarakat ini mengambil tema “Sosialisasi dan Edukasi Pemanfaatan Bahan Alam Sebagai Anti-Aging Pada Siswa SMK Kesehatan Haji Sumatera Utara”.
Pengabdian masyarakat ini diketuai oleh apt. Masyithah Suhaitamy, S.Farm., M.Farm yang di dukung oleh anggota tim Citra Sari Dewi, S.Farm., M.Farm dan apt. Reza Destri Anggi, S.Farm., M.Farm.
Masyithah Suhaitamy selaku ketua tim mengatakan, dalam rangka memperlambat penuaan dapat dilakukan dengan antioksidan. Antioksidan adalah penangkal radikal bebas yang menjadi penyebab terjadinya penuaan dini dan cara yang dapat digunakan adalah pemanfaatan antioksidan yang alami.
Secara alami, antioksidan diproduksi dalam tubuh manusia, namun jumlah yang dibutuhkan oleh tubuh belum dapat terpenuhi. Sehingga dibutuhkan tambahan antioksidan dari luar, agar tercapai kebutuhan antioksidan bagi tubuh. Berdasarkan sumbernya antioksidan terbagi menjadi dua, yakni antioksidan sintetis dan antioksidan alami.
“Antioksidan alami dapat dijumpai disekitar kita, beberapa tumbuhan yang memiliki antioksidan tinggi yang dapat dijadikan sebagai anti penuaan (anti-aging) antara lain buah anggur, manggis, mangga, tomat, semangka, terong ungu dan cermai. Dengan mengkonsumsi buah-buahan yang mengandung antioksidan tinggi dapat membantu mencukupi kebutuhan harian antioksidan bagi tubuh, sehingga dapat mencegah terjadinya penuaan dini,” jelasnya.
Sosialisasi dan Edukasi Pemanfaatan Bahan Alam Sebagai Anti-Aging dengan Peserta siswa SMK Kesehatan Haji Sumatera Utara sejumlah 50 orang dan 10 orang mahasiswa institut kesehatan Helvetia sebagai peserta yang dilaksanakan Jum’at (6 Desember 2024) lalu.
Mahasiswa dilibatkan agar dapat berkolaborasi antara mahasiswa dan siswa yang saling menguatkan dalam upaya pemahaman Pemanfaatan Bahan Alam yang dapat digunakan sebagai Anti-Aging yang dilaksanakan di SMK Kesehatan Haji Sumatera Utara. Kegiatan Sosilasisi dan Edukasi dilaksanakan dalam satu hari, dengan menyajikan beberapa materi yang berkaitan dengan pemanfaatan bahan alam sebagai Anti-Aging.
Selama kegiatan Pengabdian Masyarakat para siswa SMK Kesehatan Haji Smatera Utara sangat berperan aktif dan komunikatif.
Sosilasisi dan Edukasi ini ditargetkan untuk meningkatkan pemahaman siswa SMK Kesehatan Haji Sumatera Utara. Pendampingan ini disusun secara kolektif dengan merencanakan untuk kegiatan edukasi pemanfaatan bahan alam sebagai anti-aging. (***)
