Scroll untuk baca artikel
HeadlineMedanSumut

Dua Ibu Ini Mohon Dukungan untuk Anak-anaknya

×

Dua Ibu Ini Mohon Dukungan untuk Anak-anaknya

Sebarkan artikel ini

mediasumutku.com | MEDAN – Ade Hanifah Siregar dan Zainabun memohon doa dan dukungan Komunitas Perempuan Peduli kepada anak-anaknya untuk melaju menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan.

Ade Hanifah yang merupakan mama, Bobby Nasution dan Zainabun, mama, Aulia Rachman tampak akrab duduk bersama dalam acara silaturahim Komunitas Perempuan Peduli, didampingi istri Aulia Rachman, Shaula Arindianti dan Ketua Pengajian Seribu Umat, Zunaidar.

Keempatnya pun maju bersama ke depan panggung untuk meminta dukungan dan doa kepada para ibu-ibu kreatif yang hadir di Hotel Grand Kanaya, Senin (2/11/2020).

“Jadi kami sebagai orangtua memohon doa dan dukungan dari ibu-ibu di sini. Karena kita adalah makhluk sosial yang tidak dapat berdiri sendiri. Kita membutuhkan dukungan dan saran orang lain,” ucap Ade Hanifah.

Baca Juga:   Bobby Bertemu Prabowo Bukan Soal Restu-Merestui

Kata Ade Hanifah, tagline yang diusung putranya, Kolaborasi Medan Berkah, merupakan kata yang sangat mulia. Karena kalau sudah berkah, pasti indah, dan semua warga pasti merasa nyaman dan damai dengan keberkahan.

“Berkah adalah suatu anugerah tuhan dari kita, maka dengan ini kita mendokan diberi rezeki yang berkah, anak yang berkah, pasangan yang berkah. Marilah kita doakan Medan ini, menjadi Medan yang berkah,” tuturnya.

Dalam kesempatan ini, komunitas perempuan peduli menyatakan dukungannya kepada Bobby Nasution-Aulia Rachman dalam Pilkada 2020. Dipandu Zunaidar, para ibu rela mengganti baju dan masker cantik mereka dengan baju dan masker kampanye Bobby-Aulia.

Ketua Komunitas Perempuan Peduli, Ihdina Marbun menjelaskan dukungan diberikan kepada pasangan dengan nomor urut 2, Bobby-Aulia lantaran melihat latar belakang kedua calon. Apalagi Bobby Nasution, sebagai menantu Presiden Jokowi, diyakini bisa mempermudah akses Medan.

Baca Juga:   Bobby Nasution Bacakan Surat Dimas untuk Ibu

“Dengan kedudukannya, kami perempuan peduli yang terdiri dari berbagai suku, etnis dan agama akan memilih dia, agar ada perubahan untuk Kota Medan,” pungkasnya.