SERGAI– Perasaan lega diungkap Putri Ramadhani alias Bulan (22) usai bertemu dan berpamitan langsung dengan Bupati Serdang Bedagai Darma Wijaya, Rabu (31/8).
Bulan berpamitan untuk berangkat memasuki karantina Kontes Dangdut Indonesia Tahun 2022. Ia menjadi satu dari dua perwakilan Sumatera Utara yang mendapat Tiket Sakti dan berhasil lolos masuk ke babak 14 besar.
“Lega kali rasanya bisa jumpa Bapak Bupati. Komplit ada ibu Bupati juga. Padahal dari dulu saya kepingin jumpa sama beliau tapi belum kesampaian. Jadi bisa minta izin langsung sekaligus dukungan semangat ikut KDI 2022 ini. Sebelum jumpa, berat kali rasanya berangkat kayak ada beban,” tutur perempuan kelahiran tahun 1999 ini.
Bulan mengungkapkan total ada 60 peserta dari seluruh Indonesia yang bersaing untuk mendapatkan Tiket Sakti pada 5 Juli. Perempuan yang juga sempat menjuarai event bernyanyi di Pasar Rakyat Sei Rampah ini akhirnya berhasil memikat hati juri lewat lagu Resesi Dunia dan Cinta Hanya Sekali.
“Pertama saya ikut audisi Medan trus lolos. Berangkatlah kami dari Sumut ada 15 orang ke Jakarta. Alhamdulillah pulang-pulangnya, dapat tiket sakti. 1 September berangkat lagi karantina 14 finalis,” jelasnya.
Kabar ini, kata Darma Wijaya, menambah daftar prestasi anak-anak Serdang Bedagai yang harus didukung agar tidak merasa sendiri.
“Kita dari Pemkab Sergai akan mendukung. Saya senang sekali kalau mendapat kabar seperti ini. Mereka menjajal potensinya terus menerus, gak patah semangat,” ujarnya usai mengetahui bahwa Bulan sudah sembilan kali mengikuti ajang pencarian bakat menyanyi nasional sejak duduk di bangku SMA kelas 1.
Ia juga mengajak seluruh masyarakat Tanah Bertuah Negeri Beradat untuk memberikan dukungan kepada Bulan yang juga warga asli Dusun 14 Buantan Kecamatan Tanjung Beringi ini. Sebab karena potensi yang dimilikinya mampu membawa nama Serdang Bedagai di kontes-kontes nasional.
“Jadi, mari kita dukung agar semangat Bulan tetap menggebu untuk berkompetisi. Mentalnya semakin kuat, dan tidak minder dari finalis-finalis dari daerah lainnya. Kalah menang, urusan belakangan. Terpenting usaha maksimal harus dikeluarkan. Semoga dengan begini, bakat dan potensi anak-anak kita terus tumbuh,” pungkasnya didampingi Ketua TP PKK Sergai Ny Rosmaida Darma Wijaya. (MS8)
