ASAHAN – Warga Tionghoa di Kabupaten Asahan, Sumatera Utara (Sumut) merayakan Tahun Baru Imlek 2573 Kongzili dengan penuh sederhana di tengah pandemi Covid19 yang bertepatan pada hari Selasa (1/2/2022).
“Meskipun masih dalam suasana Covid, perayaan dan ibadah saat Imlek tetap tidak mengurangi makna pentingnya. Tentu saja, digelar dengan sederhana dan diwujudkan dengan berbagi ke sesama,” kata Bustami Chie Pit, Plt Ketua Perhimpunan Indonesia Tionghoa (PC INTI) Asahan saat berbincang bersama wartawan.
Dalam kesempatan itu, pihaknya berharap masyarakat Tionghoa tidak merayakan secara besar besaran terutama yang berpotensi menimbulkan kerumunan namun memilih perayaan bersama dengan keluarga terdekat dengan cara berdoa dan berkumpul bersama.
“Kepada sesama saudara warga Tionghoa, mari kita rayakan Imlek ini dengan cara yang sederhana. Jangan bikin perayaan yang bisa menimbulkan kerumunan,” pesan Bustami
Dalam memaknai perayaan Imlek, Bustami mengimbau masyarakat lebih mengutamakan kegiatan berbagi kepada sesama dan membantu mereka yang membutuhkan.
“Semoga dengan semangat tersebut, tahun baru Imlek dapat membawa harapan baru, keberuntungan baru, menjadikan Indonesia yang lebih sehat dan penuh semangat persatuan,” tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Bustami Chie Pit juga memberikan apresiasi kepada Kapolres Asahan beserta jajarannya yang telah membantu mengamankan perayaan Imlek tahun ini. (MS10)
