MEDIASUMUTKU.com, Medan – Sebanyak 1.232 warga desa yang tinggal di Kawasan 3T (terdepan, terluar, dan tertinggal) di Provinsi Sumatera Utara akhirnya dapat menikmati penerangan listrik dari PLN pada tahun 2023.
General Manajer PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara, Awaluddin Hafid, menyatakan keberhasilan PLN dalam menyediakan listrik bagi 1.232 pelanggan selama semester I tahun 2023. “Listrik merupakan kebutuhan penting bagi masyarakat, dan PLN berkomitmen untuk terus melistriki daerah-daerah terpencil hingga ke pelosok,” ujar Awaluddin dalam keterangan yang diterima pada Kamis.
Menurutnya, PLN telah mengakselerasi program listrik desa untuk memastikan bahwa daerah-desa di Kawasan 3T di Sumatera Utara dapat menikmati listrik pada tahun 2023. PLN berupaya membangun kelistrikan hingga ke daerah-daerah terpencil dalam rangka mencapai target rasio desa/dusun dan rasio elektrifikasi yang lebih baik di wilayah Sumatera Utara.
“Setiap warga di daerah terpencil berhak untuk menikmati listrik. Oleh karena itu, PLN mendapat mandat dari pemerintah untuk membangun dan menyediakan listrik di daerah 3T guna mewujudkan Sumatera Utara sebagai daerah yang terang benderang pada tahun 2023,” terangnya.
Awaluddin menjelaskan bahwa sebanyak 50 desa lama/desa baru dan dusun baru/lama telah teraliri listrik pada semester I tahun 2023. Hingga bulan Juni 2023, realisasi rasio elektrifikasi di Sumatera Utara mencapai 99,80 persen, sementara rasio desa berlistrik mencapai 99,02 persen.
Pada semester I tahun 2023 ini, PLN telah melakukan banyak pembangunan listrik desa di kepulauan Nias, khususnya di Kabupaten Nias Selatan dan Nias Utara. Namun, pembangunan listrik desa juga telah dilakukan di kabupaten-kabupaten lainnya.
Awaluddin melanjutkan, “PLN berhasil membangun Jaringan Tegangan Menengah sepanjang 62,49 kilometer sirkuit (kms), Jaringan Tegangan Rendah sepanjang 58,355 kilometer sirkuit (kms), serta 29 unit gardu distribusi dengan total kapasitas sebesar 1.750 kilo Volt Ampere (kVA).”
General Manajer menambahkan bahwa PLN akan terus berupaya meningkatkan rasio elektrifikasi di Sumatera Utara sehingga kehadiran listrik di desa 3T dapat mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat maupun daerah secara keseluruhan.
Meskipun PLN dihadapkan pada tantangan akses ke daerah-daerah terisolir, namun perusahaan ini tetap optimistis mampu membangun dan menyediakan listrik bagi desa-desa 3T pada tahun 2023.
“Salah satu upaya yang dilakukan oleh PLN dalam pembangunan infrastruktur di daerah 3T di Sumatera Utara adalah dengan berkoordinasi erat dengan pemerintah provinsi dan daerah, demi mewujudkan sila ke lima Pancasila, yaitu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” tutup Awaluddin.(sho)