Scroll untuk baca artikel
17 AGUSTUS FLYER bu Merry for web square
17 AGUSTUS FLYER pak Budi for web square
previous arrow
next arrow
CALEG PROVINSI SUMUT 2 FLAYER UACPAN 17 AGUSTUS
CALEG PROVINSI SUMUT 4 FLAYER UACPAN 17 AGUSTUS
CALEG PROVINSI SUMUT 2 FLAYER UACPAN 17 AGUSTUS
CALEG PROVINSI SUMUT 4 FLAYER UACPAN 17 AGUSTUS
previous arrow
next arrow
Hukrim

Polres Tanjungbalai dan Polda Sumut Amankan Truk Tangki dan Kapal Diduga Salahgunakan BBM Subsidi

×

Polres Tanjungbalai dan Polda Sumut Amankan Truk Tangki dan Kapal Diduga Salahgunakan BBM Subsidi

Sebarkan artikel ini

Tanjungbalai – Polisi mengamankan tiga unit truk tangki berwarna biru bertuliskan Pertamina di Tanjungbalai, Sumatera Utara (Sumut) yang diduga digunakan untuk mendistribusikan bahan bakar minyak (BBM) jenis solarsubsidi untuk kepentingan industri aktivitas perusahaan pada kapal – kapal penangkap ikan berukuran besar.

Diamankannya tiga truk tangki BBM tersebut merupakan bagian dari barang bukti pengungkapan kasus dugaan penyalahgunaan BBM subsidi oleh Polres Tanjungbalai bersama dengan Polda Sumatera Utara (Sumut) yang sejak sepekan terakhir berhasil mengungkap empat kasus penindakan hukum.

“Selama sepekan, Polres Tanjungbalai bersama Polda Sumut berhasil mengungkap empat penindakan hukum terhadap penyalahgunaan BBM subsidi dan non subsidi yang akan didistribusikan ke kapal di Tanjungbalai,” kata Kapolres Tanjungbalai AKBP Ahmad Yusuf Afandi kepada wartawan, Rabu (9/8/2023) didampingi Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Hadi Wahyudi dan Dir Krimsus Kombes Teddy Jhon S Marbun di Tanjungbalai.

Baca Juga:   Kapolda Sumut Tandatangani Prasasti Rumah Susun Polres Tanjung Balai

Adapun, empat kasus tersebut diamankan dari beberapa lokasi terpisah di Tanjungbalai yakni pada Senin (31/7), Rabu (2/8), Kamis (3/8) dan Minggu (6/8). Adapun selain ketiga truk tangki bertuliskan Pertamina yang diamankan ini turut juga disita sebagai barang bukti sebuah speedboad dan sebuah kapal nelayan.

“Dari empat kasus ini, sebanyak sembilan orang sudah kami amankan untuk dimintai keterangan,” kata Ahmad Yusuf.

Namun dari sembilan orang yang diamankan ini, belum ada yang ditetapkan sebagai tersangka. Kasus ini kemudian ditangani oleh Polda Sumut sebab berdasarkan keterangan dari para sopir yang diamankan mengaku bahwa BBM tersebut berasal dari daerah Aceh, Langkat dan Belawan.

“Pengakuan dari mereka yang kami amankan ini yang diduga BBM subsidi ini berasal dari berbagai daerah ada dari Aceh Tamiang, Belawan dan Langkat,” tambah Kombes Hadi menjelaskan.

Baca Juga:   Warga Desa Sei Buah Geger, Ditemukan Pria Tewas dengan Leher Terjerat

Ditanya soal keterlibatan oknum petugas Pertamina terkait diamankannya tiga truk tangki BBM dalam kasus tersebut kepada wartawan Hadi mengatakan hal ini masih menjadi pendalaman penyelidikan di Polda Sumut.

“Soal ini truk Pertamina atau bukan, kami masih dilakukan penyelidikan. Termasuk kita uji lab apakah jenis BBM yang diamankan ini memang produknya Pertamina,” ujarnya. (MS10)