mediasumutku.com | TANJUNGBALAI– Air laut pasang yang naik hingga ke permukaan daratan mengakibatkan banjir rob disejumlah daerah di Kota Tanjungbalai, Sumatera Utara. Ratusan rumah terendam banjir hingga ketinggian 50 centimeter. Genangan air bahkan hingga ke pusat kota mengakibatkan aktifitas masyarakat terganggu.
“Biasanya mulai jam 4 sore sampai jam 10 malam surut. Tapi ini lumayan parah sudah masuk tiga hari,” kata Ilyas, warga kota Tanjungbalai yang rumahnya ikut kemasukan banjir rob, Rabu (28/4/2021).
Genangan air, menjelang malam masuk hingga ke inti kota Tanjungbalai itu mengakibatkan beberapa sepeda motor yang nekat menerjang terobosan banjir terjebak dan mogok.
“Setiap tahun ini ada tapi makin tahun makin parah banjirnya. Sekitar bulan April atau September,” ujarnya.
Amatan wartawan, beberapa ruas jalan inti Kota Tanjungbalai seperti di kelurahan Indra Sakti banjir hampir menyeluruh mengakibatkan aktifitas masyarakat yang ingin berbuka puasa terganggu.
Menurut warga banjir rob setiap tahun semakin parah karena terjadi sedementasi atau pendangkalan sungai yang ada di sekitar. Warga berharap Pemerintah Kota Tanjungbalai dapat bertindak melakukan pengerukan di sungai sungai yang ada.
“Sungai sungai kecil yang muaranya ke laut semakin dangkal mungkin tak pernah di keruk. Semoga hal ini jadi perhatian pemerintah jadi setiap tahun banjir rob ini minimal tak semakin parah,” kata dia. (MS10)