mediasumutku.com | ASAHAN – Tingkat pengangguran di kabupaten Asahan masih memprihatinkan. Pasalnya, masih bantak masyarakat yang mengadu nasib hidup di negeri jiran, Malaysia untuk mencari pekerjaan.
Menyikapi kekhawatiran itu Rosmansyah mengaku, akan berupaya menciptakan pelaku UMKM (usaha mikro kecil menengah) yang baru untuk mendongkrak lapangan kerja bagi masyarakat Kabupaten Asahan,
sehingga dapat berdaya secara ekonomi.
“Saya menargetkan dalam setahun kita sudah punya 2.000 UMKM. Kalau masing-masingnya saja bisa mempekerjakan 10 orang maka dalam 1 tahun kita telah mencetak 20.000 tenaga kerja,” kata Rosmansyah saat mendengar kampanye dialogis bersama masyarakat di Kisaran Timur.
Iya pun mencontohkan sewaktu dirinya pernah menjumpai dan menginap di salah satu rumah pelaku UMKM yang ada di Kecamatan Aek Ledong seorang pengrajin kerupuk bernama Pak Suwanda, yang ternyata dapat mempekerjakan 10 orang tetangga sekitarnya.
“Ini menjadi salah satu program saya kedepan bagaimana masyarakat kita libatkan untuk menjadi pelaku ekonomi kreatif menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat disekitarnya sehingga kita bisa berdaya secara ekonomi,” ujar calon Bupati Asahan nomor urut 3 itu yang berpasangan dengan Winda Fitrika. (MS10)
