mediasumutku.com| SERGAI- Wakil Bupati Serdang Bedagai, Darma Wijaya disuntik vaksin sinovac Covid-19 tahap pertama di aula Wakil Bupati Sergai, Rabu (3/2/2021)
Usai disuntik vaksin, Wakil Bupati Sergai, Darma Wijaya mengaku, saat disuntik terasa biasa saja, namun sedikit terasa ngilu.
“Seperti digigit semut, pun tak terasa. Saya mengucapkan terima kasih kepada tim medis khususnya Dinas kesehatan, Dinas Kominfo dan jajaran pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai. Hari ini saya sebagai Wakil Bupati Serdang Bedagai, telah divaksin. Vaksin ini untuk mencegah supaya kita ini tidak terkena covid-19,” katanya.
Pada kesempatan itu, Darma Wijaya menghimbau, kepada seluruh masyarakat Serdang Bedagai, agar mendukung vaksinasi Covid-19.
“Ini sama semuanya dan tidak ada yang berbeda-beda. Artinya, kami pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai menyatakan bahwa saya selesai divaksin dan tidak ada reaksi apapun dan ini murni vaksinnya sama, tidak dibeda-bedakan,” ujarnya.
Untuk itu, Darma Wijaya juga menghimbau, kepada masyarakat Serdang Bedagai untuk tetap mengikuti protokol kesehatan apa yang sudah disampaikan oleh pemerintah Kabupaten untuk menjaga 3 M yakni, mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak.
“Biarpun sudah di vaksin, tetap mengikuti protokol kesehatan. Jadi jangan takut dengan vaksin. Semua anjuran pemerintah adalah untuk kebaikan bersama. Tidak ada pemerintah yang menjolimi rakyatnya, tapi ini untuk kesehatan masyarakat yang ada Serdang Bedagai khususnya di Indonesia,” terangnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Serdang Bedagai, dr Bulan Simanungkalit menyampaikan, tim medis yang melakukan penyuntikan vaksin sinovac kepada Wakil Bupati Sergai, Darma Wijaya adalah tim medis yang terlatih.
“Bapak Darma Wijaya sebagai Wakil Bupati Serdang Bedagai adalah orang pertama yang divaksin di Sergai. Karena, Bupati Sergai sudah pernah terpapar covid-19 sehingga, tidak perlu divaksin,” sebutnya.
Selanjutnya kata Bulan, setelah dilakukan divaksin tahap pertama, maka harus menunggu 14 hari untuk dilakukan vaksin tahap kedua.
“Nanti akan keluar serifikat kepada bapak Darma Wijaya bahwa beliau telah mendapatkan kombinasi sinovac untuk antisipasi penanganan covid-19. Saya sampaikan kombinasi ini bukan untuk pencegahan covid-19, tapi mengurangi dampak. Jadi tetap kita gunakan protokol kesehatan seperti 3 M yang harus dilakukan seperti mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak,” ujarnya.(MS6)
