mediasumutku.com | TOBA –Berdasarkan data Satuan Tugas Covid-19 Kabupaten Toba sejak 26 Mei hingga 29 Mei 2021, dua kecamatan di Kabuten Toba yakni, Tampahan dan Kecamatan Ajibata nihil kasus Covid-19.
Demikian disampaikan Satgas Covid-19 Kabupaten Toba melalui Lalo Hartono Simanjuntak selaku Juru Bicara Covid-19 kepada wartawan, Minggu (30/5/2021).
Sementara itu, sebaran kasus Covid-19 di Kabupaten Toba sejak tanggal 26 hingga 29 Mei 2021 bertambah 12 orang, sehingga jumlah pasien terinfeksi Covid-19 yang sedang dirawat menjadi 116, sementara jumlah terkonfirmasi 4 hari sebelumnya masih sebanyak 93 orang, dan terdapat pasien yang sembuh 1 orang.
“Dalam laporan update tersebut, dari dari 16 kecataman yang berada di Toba, saat ini tinggal 2 kecamatan saja yang nihil terpapar Covid-19 yakni, Kecamatan Tampahan dan Kecamatan Ajibata,” sebutnya.
Dia merinci, sebaran di 14 kecamatan lainnya yakni, Kecamatan Balige jumlah terbanyak warga yang terpapar yakni sebanyak 42 pasien, disusul Kecamatan Silaen dengan jumlah 19 pasien dan Kecamatan Laguboti sebanyak 17 pasien.
Kemudian, Kecamatan Parmaksian berada di urutan terbanyak ketiga yakni 10 pasien, disusul Kecamatan Siantar Narumonda, Kecamatan Uluan dan Kecamatan Porsea masing-masing 5 pasien.
“Sementara, Kecamatan Nassau dan Kecamatan Pintupohan Meranti masing-masing terdapat 3 pasien yang terkonfirmasi positif, sedangkan di Kecamatan Sigumpar dan Kecamatan Habinsaran masing-masing 2 pasien,” sebutnya.
Selanjutnya, tiga kecamatan lainnya yakni, Kecamatan Borbor, Kecamatan Bonatua Lunasi dan Kecamatan Lumban Julu masing-masing warganya 1 orang terinfeksi Covid-19. Dengan demikian, akumulasi kasus Covid-19 secara keseluruhan di Toba sejak pandemi merebak, menjadi 683 kasus.
Dari ke 683 kasus itu, pasien yang sudah sembuh sebanyak 538 pasien, kasus meninggal 29 orang dan pasien sedang dirawat sebanyak 116 orang. Kasus suspek baru dan probable dinyatakan nihil, sementara jumlah kontak erat baru terdapat 125 orang.
“Ke 116 pasien terkonfirmasi Covid-19 itu kini sedang dirawat di sejumlah rumah sakit, dan sebagian ada yang isolasi mandiri. Kita berharap semoga mereka sehat-sehat saja, dan mari tetap displin untuk mematuhi protokol kesehatan,” ungkap Lalo Hartono. (MS10)
