MEDAN-Anggota DPRD Medan Antonius Tumanggor minta BWS Wilayah II Sumut ‘Gercep’ menangani longsor yang menimpa kawasan Pekuburan Kristen Simalingkar B yang mengakibatkan 20 makam amblas ke sungai.BWS dan OPD terkait harus memberi perhatian serius terutama pihak BWS sebagai instansi yang berwenang menangani sungai.
Hal itu disampaikan Antonius menanggapi longsornya pinggiran Sungai Babura di Taman Pemakaman Umum (TPU) Kristen Simalingkar B, Kamis(21/4/22).
Penanganan serius dan gerak cepat dengan kolaborasi antara BWS dan Pemko Medan sangat diharapkan.Kurangnya perhatian kondisi dan perawatan alur sungai akan menimbulkan longsor di tepi sungai.
Untuk itu, kata Antonius, dinas teknis terkait harus peka terhadap kondisi pinggir sungai apalagi akhir akhir ini musim penghujan. Sebagai instansi terkait tentunya pada Dinas Kebersihan dan Pertamanan, Dinas PU didukung pihak kecamatan dan kelurahan seharusnya sudah jauh hari memberi gambaran kondisi tentang pinggiran sungai di kawasan Pemakaman Kristen Simalingkar B.
“Kita apresiasi kesiapan Walikota Medan M Bobby Nasution didampingi Kadis PU Topan OP Ginting yang langsung turun ke lokasi longsor” ujar Antonius dari Komisi IV DPRD Kota Medan tersebut.
Antonius berharap gerak cepat pihak BWS dan OPD terkait bisa mengantisipasi tidak terjadi lagi longsor di pinggiran kawasan Pemakaman Kristen Simalingkar B.
Sebagaimana diberitakan bahwa Pemakaman Kristen Simalingkar B Medan Tuntungan longsor yang mengakibatkan 20 makam amblas ke sungai.
Walikota beserta beberapa pejabat lainnya, Rabu malam langsung turun ke lokasi dan mengatakan akan berkoordinasi dengan pihak BWS.
