mediasumutku.com | MEDAN-Wong Chun Sen yang dikenal sebagai bapak asuh 5 anak stunting di Medan merasa senang saat mengunjungi 5 anak asuhnya mengalami perubahan positif, Minggu (15/10/2023).
Wong Chun Sen yang juga Ketua Permabudhi Sumut menyampaikan bahwa 5 anak penderita stunting yang selama ini diberikan asupan gizi dan susu sudah banyak mengalami perubahan positif.
Sekretaris Komisi II DPRD Kota Medan ini tidak lupa mengucapkan terimakasih kepada pihak keluarga yang turut berpartisipasi dengan sabar memberikan asupan susu dan vitamin yang diberikan bagi anak mereka selama ini sehingga pertumbuhan anak mengalami perkembangan.
Wong Chun Sen menyampaikan, ia berkomitmen menjadi bapak asuh 5 anak stunting ini sejak mendapat informasi dari warga di bulan April tahun 2022 lalu mengenai ada balita di Dapil 3 yang menderita stunting. Selanjutnya, legislator asal Dapil 3 ini bersama tim mengunjungi kediaman para balita penderita stunting tersebut dan memberikan susu dan vitamin.
“Kita patut bersyukur bahwa setelah 1 tahun lebih kita memberikan asupan gizi dan susu kepada awalnya 3 anak balita penderita stunting dan beberapa bulan selanjutnya bertambah 2 balita penderita stunting. Kemudian, 5 balita tersebut, semuanya sudah mengalami perubahan positif dan pertumbuhannya normal,” katanya.
Diakui Wong, saat pertama dirinya menemui ke lima balita yang diketahui menderita stunting, perasaannya sangat sedih karena diusia 2 tahun kondisi hanya bisa tertidur dan belum bisa berjalan normal layaknya anak seusianya.
“Dan setelah mengonsumsi susu dan vitamin yang saya berikan maka saat ini ke lima anak balita penderita stunting sudah ada kemajuan, meski masih ada 1 balita lagi yang masih perlu diperhatikan kesehatannya,” tandas Wong.
Balita Stunting bernama Jehan Arisa Pakpahan (3,5) yang tinggal di Jalan Mustapa Gang 7 Kelurahan PBD I, Kecamatan Medan Timur, sebelumnya masih memakai selang dan saat ini menurut pengakuan dari kedua orangtuanya tidak memakai selang (selang sudah dilepas).
Saat ini, anak kedua dari pasangan suami isteri Sandi Zurahmat Pakpahan dan Siska Melfi Putri, yang diketahui sebelumnya juga mengalami sakit lumpuh otak atau cerebral palsy. Sudah kelihatan sehat dan selang yang terpasang di hidungnya telah dilepas karena sudah tidak dibutuhkan lagi.
Dari semua balita penderita stunting yang diberikan asupan susu dan vitamin, lanjut Wong anak balita bernama Tukmaida br Dalimunthe yang paling terlihat pertumbuhan pesat dan daya tangkap otak sudah normal. Seperti pengakuan kedua orang tuanya sudah bermain dengan anak-anak seusianya dan diakui sebagai anak yang pintar. Padahal sebelumnya, Tukmaida adalah anak yang berusia 3 tahun namun tidak mampu berdiri dan berjalan.
“Sebelum diberi asupan gizi dan vitamin tambahan, Tukmaida hanyalah balita lemah yang tidak mampu bergerak dan berjalan. Namun saat ini balita tersebut sudah dapat berlari dan bermain dengan anak seusianya,” tandas Wong.
Dawani Dalimunthe warga Jalan Bersama Gang Sembada, Medan Tembung yang adalah ibu dari Tukmaida mengucapkan banyak terimakasih kepada ketua Permabudhi Sumut ini karena selama setahun lebih telah memberikan perhatian kepada anaknya dengan memberikan bantuan berupa susu dan vitamin yang nilainya mahal.
“Terimakasih pak Wong, semoga bantuan serupa dapat bapak berikan lagi kepada anak anak penderita Stunting lainnya di kota Medan dan di Sumatera Utara. Kami berdoa bapak selalu tetap sehat dan panjang umur dan harapan kami bapak kembali terpilih menjadi wakil rakyat di DPRD Kota Medan tahun depan,” sebutnya.
Pemberian bantuan susu dan vitamin bagi para anak balita stunting dilaksanakan secara berkesinambungan dan semua anak asuhnya mengalami perubahan dan pertumbuhan pesat setelah menerima bantuan asupan dari Wong Chun Sen.
Berikut ini adalah daftar nama anak stunting yang diasuh Wong Chun Sen :
1.Jehan Arisa Pakpahan (3,5) yang tinggal di Jalan Mustapa Gang 7 Kelurahan PBD I, Kecamatan Medan Timur.
2.Raffi Yestan Situmeang GG.Balam Kelurahan Tegal Rejo Kec. Medan Perjuangan.
3. Adriel Delano Siagian (4,5), anak dari Anggiat Siagian dan Grece warga Jalan Gorilla Gang Gagal Merah, Medan Perjuangan.
4.Afia Indira Putri (4) Jalan Pertiwi Gang Kesuma No.10, Medan Tembung.
5.Tukmaida br Dalimunthe, anak Ke-5 dari pasangan Dawani Dalimunthe dan Dalimunthe warga Jalan Bersama Gang Sembada, Medan Tembung.
Di akhir kunjungannya ke rumah 5 anak asuhnya tersebut, Wong menyampaikan bahwa komitmennya untuk mengawal pertumbuhan anak stunting adalah menjadi tanggungjawab moral dan perkembangan anak menjadi satu kebahagiaan tersendiri bagi Ketua Gemabudhi Sumut ini.
