Mediasumutku.com| Sergai– Yayasn Harapan Oasis Peduli Empati (HOPE) Sumatera Utara menyalurkan bantuan kursi roda kepada Ananda Aris Munandar (13) warga Lingkungan I, Kelurahan Melati I Kecamatan Perbaungan, Sergai, Jumat (8/5/2020) sekira pukul 10:30WIB.
Adapun kegiatan ini turut hadir, Pimpinan Yayasan HOPE, Koko Aseng di wakili Koko Michael, Ketua
IntI Kabupaten Sergai, Budi Sumalim SE dan Ketua Perempuan Lira Sumut, Ika Putri Sitepu, Lurah Kelurahan Melati I.
Pimpinan Yayasan HOPE, Koko Aseng di wakili Koko Michael dilokasi mengatakan bahwa hari ini kita dari yayasan HOPE Medan memberikan bantuan berupa kursi roda kepada adek kita bernama Ananda Aris Munandar (13) warga Lingkungan I, Kelurahan Melati I Kecamatan Perbaungan, Sergai.
“Bahwa Yayasan HOPE medan akan terus melakukan aksi kemanusiaan di Serdang Bedagai, ketika ada ada yang membutuhkan. Mudah-mudahan bantuan ini bisa bermanfaat untuk adek kita, sehingga bisa untuk dipergunakan dengan baik,”ujar Michael.
Diwaktu yang sama, Ketua Perempuan Lira Sumut, Ika Putri Sitepu dilokasi mengatakan bahwa hari ini kita melaksanakan kegiatan penyerahan kursi roda untuk Ananda Aris Munandar.
“Saya berharap dengan kehadiran Yayasan HOPE di Serdang Bedagai, setidaknya dapat membantu masyarakat yang memang benar-benar membutuhkan, dan kami Perempuan Lira Sumatera Utara, siap untuk terus membantu mencari masyarakat yang membutuhkan itu dengan tepat sasaran,”ujar Ika Putri Sitepu.
INTI bantu kursi roda
Kabupaten Serdang Bedagai, Budi SE menyampaikan ucapan terimah kasih kepada Yayasan HOPE Sumatera Utara yang mana telah memberikan bantuan berupa kursi roda kepada Ananda Aris Munandar.
“Kami menindaklanjuti dari Kapolres Sergai AKBP Robin Simatupang yang mana sebelumnya telah memberikan bantuan berupa sembako kepada warga kurang mampu terdampak covid-19,”tutupnya.
Ananda Aris Munandar mengalami lumpuh layu sejak usia umur 7 tahun yang juga merupahkan anak yatim piatu. Ananda dirawat oleh Hasni, ibu tirinya yang profesi guru ngaji. Sebagai guru ngaji penghasilannya berasal dari hasil upah mengajar mengaji seikhlas hati dari muridnya.
Ananda memiliki dua saudara kandung yakni Agus Tri Nanda dan Nurfira. Agus dan Nurfira kini sudah putus sekolah sejak duduk di kelas 1 SMA.
