mediasumutku.com | MEDAN – Budaya Indonesia Resto yang berada di Jalan Tanjung Morawa Km 12,5 Berdiri di atas lahan 15 hektar menjadikan Budaya Resto salah satu restaurant yang paling besar di pinggiran kota Medan saat ini.
Pelanggan tidak hanya bisa memanjakan diri dengan aneka santapan nusantara, tapi juga sekaligus berekreasi sambil menikmati hijaunya panorama alam disekitarnya.
Memasuki gerbang Budaya Resto areal pertama disambut dengan hijaunya tanaman yang mengelilingi joglo dan pendopo. Restaurant induk yang menampung hingga 500 pengunjung berornamen rumah kayu dalam nuansa asri oleh tanaman dan bunga.
Bagi pelanggan keluarga selalu berusaha menyempatkan diri untuk berkeliling Budaya Resto sambil menikmati fasilitas BudayaLand yang memiliki lebih kurang 20 wahana bermain field trip dan outbond.
Keberadaan danau buatan di tempat ini sering dimanfaatkan pelanggan untuk bermain sepeda air. Di bibir danau dilengkapi Budaya Coffee Cabin yang bisa dimanfaatkan oleh pengunjung untuk sekedar berbincang sambil ngopi atau mengadakan acara.
Untuk menjangkau tempat ini, pihak Resto melengkapi kendaraan mobil Shutle yang selalu berkeliling melayani pengunjung. Jadi pelanggan tidak kecapaian berjalan kaki.
Manager Budaya Indonesia Resto, Wahyudin M Nur mengungkapkan, secara keseluruhan restaurant yang dibangun sejak dua tahun lalu tersebut mampu menampung hingga 1.500 penunjung untuk indoor dan 2000 orang untuk acara outdoor.
Menunya tidak manis Menu yang disediakan Budaya Resto berorientasi kepada santapan khas nusantara yang dikenal memiliki rasa bumbu yang tegas. Menu-menu khas Sumatera Utara seperti masakan arsik, daun ubi tumbuk, aneka olahan seafood banyak pilihan di sini. Bahkan mereka berani keluar dari kotak dari kelaziman dalam mengkreasikan santapan.
Seperti masak arsik misalnya. Tidak selalu harus ikan mas. Budaya Resto justru populer dengan gembung arsik yang lezatnya juga tak kalah menggoda.
“Bumbunya ya bumbu arsik, tapi kita menggantikannya dengan ikan gembung,”akunya.
Teri Medan dikreasikan lebih unik di sini. Namanya teri kecobrang. Ia adalah teri Medan yang berwarna khas putih goreng dicampur dengan rimbang dan kecobrang yang diiris halus yang ditumis garing. Rasa asin, gurih dan segarnya rimbang membuat tumisan ini begitu lezat.
Ingin merasakan lezatnya ikan kerapu yang diambil dari laut Belawan? Pesan stim kerapu. Tersedia dua pilihan, yaitu stim oriental dan stimnya Indonesia.
tim Indonesia menggunakan rempah dan bumbu yang kuat yang ditandai warnanya yang lebih keruh dari stim biasa. Kerapu kukus ini dipadukan dengan bawang putih, bawang merah dan cabai yang dirajang. Kehadiran daun ketumbar membuat menu ini semakin istimewa.
Bagi penyuka pedas, ada gulai ayam yang diolah dengan citarasa gulai Karo- Manado. Semua bumbu digiling kasar dan dimasak menggunakan sedikit santan. Daun bawang dan daun ubi di dalamnya turut menyumbang rasa unik pada gulai ayam ini.
Budaya Resto buka sejak pukul 10.00 WIB dan tutup hingga pukul 22.00 WIB
