Scroll untuk baca artikel
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
Media Sumutku Merah
Media Sumutku Biru
previous arrow
next arrow
HeadlineHukrimMedan

Suami Pukul Isteri Yang Lagi Hamil Diamankan Polisi

×

Suami Pukul Isteri Yang Lagi Hamil Diamankan Polisi

Sebarkan artikel ini

Mediasumutku.com | Medan : Kekerasan dalam rumah tangga kerap terjadi dan mengakibatkan korbannya terluka. Seperti yang dialami Dinda, yang akhirnya bisa bernafas lega. Pasalnya ia tak perlu cemas dan takut lagi atas ancaman suaminya, Kt (31). Sebab, sejak 10 hari dilaporkan oleh Dinda yang merupakan isterinya, Kt akhirnya berhasil di ringkus polisi.

Polisi meringkus Kt, mekanik bengkel yang tinggal di Jalan Mapilindo, Kecamatan Medan Perjuangan itu dari sebuah bengkel di Jalan Tuamang Kelurahan Sidorejo, Kecamatan Medan Tembung, Jum’at (26/6/2020) sore.

Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Martuasah Tobing melalui Kanit UPPA AKP Madianta Ginting, Sabtu (27/6/2020) sore menjelaskan penangkapan terhadap tersangka setelah menerima laporan korban Dinda Khadizah yang menjadi korban KDRT pada 17 Juni 2020 silam.

Baca Juga:   Pemkab Sergai Gelar Kegiatan Manajemen Pengelolaan Proyek bagi PPK

Korban dianiaya oleh pelaku (suaminya) warga Jalan Mapilindo Medan Perjuangan, hingga mengakibatkan hidung korban patah, luka pendarahan di bagian wajah, dan luka lebam di bagian wajah, mata, hidung dan bibir.

“Setelah menerima laporan korban, personel kemudian melakukan penyelidikan,” ujar AKP Madianta.

Selanjutnya, Jumat (26/6/2020) sore, polisi yang mendapati keberadaan pelaku sedang berada di sebuah bengkel Jalan Tuamang, langsung melakukan penyergapan dan mengamankan pelaku tanpa adanya perlawanan.

“Tersangka sudah ditahan untuk proses hukum lebih lanjut,” akunya.

Sebelumnya, Dinda mengisahkan kalau penganiayaan itu terjadi saat ia mendatangi bengkel tempat suaminya bekerja untuk meminta uang buat berobat anak ke tiganya yang masih berumur 1 tahun. Saat itu, anaknya sedang sakit.

Baca Juga:   Polres Asahan Tangkap Pria Pelaku Pencurian Dua Buah Laptop

“Bang minta duit, buat berobat ke dokter, anak kita lagi sakit. Abang semalam janji mau ngasih uang buat berobat kalau udah gajian, sekarang udah gajian mana uangnya buat berobat?” kata Dinda kepada suaminya.

Pelaku (Kt) lantas mengelak dengan seribu alasan, namun korban terus mendesak. Alhasil, pelaku jadi kesetanan dan menghajar wanita hamil itu hingga jatuh tersungkur berlumuran darah.

“Suamiku itu langsung memukulin wajah dan hidungku hingga keluar darah, bahkan kayaknya patah tulang hidungku. Habis dipukul, dia juga mendorongku hingga aku jatuh tertimpa sepeda motor, padahal aku lagi hamil anaknya juga,” kenang korban sedih, kepada sejumlah wartawan.

Melihat sang istri terkapar, lantas bukan membuat Kt jadi iba dan kasihan. Pelaku pun pergi, sementara teman-teman pelaku di bengkel itu, juga tak mau membantu, lantaran diduga tak mau ikut campur masalah rumah tangga keduanya.

Baca Juga:   Sore Ini, Ibunda Jokowi Meninggal Dunia

“Memang aku dan suamiku itu udah pisah ranjang, tapi bukan berarti dia lepas tanggung jawab terhadap anak-anakku. Sekarang tekadku udah bulat, udah palak kali aku, biar masuk penjara aja dia,” kata Dinda sembari menunjukan bukti laporan polisi dengan nomor LP/1481/K/VI/2020/SPKT Polrestabes Medan dan berharap agar Unit PPA Polrestabes Medan segera memproses perkaranya.