mediasumutku.com | SIMALUNGUN-Tidak terima ayamnya diusir dari pekarangan rumah tetangga, seorang warga bernama Muh Elias Kehi (32), warga Simalungung melakukan penganiayaan kepada Zeth Fomeni alias Asep (47), Rabu (23/12/2020). Akibatnya, Asep mengalami luka sobek dibagian pelipis kirinya.
Atas penganiayaan itu, Asep kemudian mendatangi Polsek Parapat, Polres Simalungun untuk melaporkan temannya Elias Kehi (32). Keduanya diketahui sama sama bekerja di kebun kopi milik Sinar Marinbun Jaya.
Dalam keterangannya, Asep mengatakan, bahwa penganiayaan berawal dari masalah sepele, dimana Muh Elias Kehi tersinggung saat ayam miliknya diusir dari rumah korban.
“Awalnya ayam milik Elias Kehi masuk ke dalam rumah tapi saya usir, namun mereka suami istri tidak terima sehingga langsung mendatangi saya bersama, dan terjadi adu mulut serta langsung menganiaya saya,” ujar Fomeni.
Mirisnya, istri pelaku ikut mendorong Fomeni hingga korban jatuh. Saat itu juga, pelaku langsung melakukan penganiayaan dengan meninju pelipis korban yang mengakibatkan luka robek, dan tangan luka memar.
Tidak terima dengan penganiayaan itu, Fomeni langsung membuat laporan pengaduan ke Polsek Parapat dan di terima Aiptu S Manullang. Sebelum membuat pengaduan, korban telah divisum yang dikeluarkan dokter dari RSU Parapat.
Berdasarkan hasil visum, juru periksa (Juper) Aiptu S Manullang telah menerima laporan penganiayaan terhadap Zeth Fomeni.
“Saat ini kami sudah menerima laporan dari saudara Fomeni dan akan kami proses selanjutnya,” ujar Kapolsek Parapat Iptu Hosea Ginting melalui sambungan selulernya. (MS10)